Meski Menang Kontra Schalke, Guardiola: Man City Belum Siap Jadi Juara
Dalam laga 16 besar Liga Champions (21/2/2019), Man City pada awalnya diprediksi akan dengan mudah menundukkan tuan rumah Schalke. Akan tetapi, Man City nyatanya harus bersusah payah untuk mengalahkan Schalke 2-3 dengan gol kemenangan di penghujung laga.
Meskipun berhasil catatkan kemenangan, Guardiola mengaku tidak begitu senang. Menurutnya, tim asuhannya tersebut masih melakukan kesalahan-kesalahan fatal yang tak seharusnya terjadi di kompetisi seperti Liga Champions.
1. Man City dinilainya belum layak jadi juara Liga Champions
Usai laga, Pep Guardiola pun mengkritik anak-anak asuhnya tersebut. Aguero dkk dinilainya terlalu mudah memberikan kesempatan kepada lawan dan terlalu mudah hilang kendali bola. Banyaknya celah dalam skuat City pun berimbas kepada 2 gol yang dicetak Schalke.
Seperti yang diketahui, 2 gol Schalke datang dari titik penalti yang dicetak oleh Nabil Bentaleb. Penalti pertama tercipta karena Nicolas Otamendi dinilai dengan sengaja melakukan handsball di dalam kotak terlarang. Kemudian, penalti kedua terjadi karena Fernandinho dengan sengaja melanggar Salif Sane hingga terjatuh di dalam kotak penalti. Nicolas Otamendi sendiri terpaksa harus diusir keluar lapangan usai mendapat kartu kuning kedua di laga ini.
"Itu hasil yang sangat bagus. Akan tetapi, kami mendapat penalti pertama, penalti kedua, dan kartu merah. Itu tidaklah bagus, dan menurut saya Manchester City belum siap untuk menjadi juara," ujar Guardiola.
2. Guardiola: City harus mengurangi kesalahan jika ingin menjadi juara Eropa
Manchester City sendiri banyak dijagokan sebagai salah satu klub yang memiliki potensi sebagai juara Liga Champions pada musim ini. Hal ini dikarenakan kedalaman skuat yang dimiliki City dinilai dapat bersaing dengan klub-klub papan atas dunia. Guardiola sendiri mengingatkan anak-anak asuhnya untuk mengurangi kesalahan-kesalahan yang tak perlu jika ingin menjadi jawara pada kompetisi ini.
Catatan prestasi Manchester City di Liga Champions sendiri tidaklah terlalu bagus. Sejak rutin tampil di kompetisi bergengsi tersebut pada musim 2011/2012, catatan terbaik City hanyalah mampu melangkah hingga babak semifinal pada musim 2015/2016.
3. Man City berpeluang besar lolos ke babak perempat final
Meski bermain dengan tak terlalu meyakinkan, Manchester City masih sanggup untuk mencuri 3 gol tandang dari Schalke. City diyakini telah berada satu langkah untuk memasuki babak perempat final.
Pada leg kedua yang akan digelar di Etihad Stadium (13/3) nanti, langkah Schalke untuk melangkah ke babak selanjutnya tergolong jauh lebih berat. Skuat asuhan Domenico Tedesco tersebut harus menang setidaknya 0-2 agar dapat lolos ke babak perempat final.
