Mulai Belajar Bahasa Inggris, Allegri Tertarik untuk Latih Man United 

Musim ini Manchester United mengawali musim dengan buruk. Dari tujuh laga Liga Inggris yang telah dilalui, mereka hanya kumpulkan 9 angka dari hasil dua kemenangan tiga imbang dan dua kali kalah. Alhasil, mereka pun tertahan di posisi ke-10 dan tertinggal 12 poin dari Liverpool yang puncaki klasemen.

Catatan ini sendiri menjadi start terburuk MU dalam 30 tahun terakhir. Padahal Setan Merah baru saja memperpanjang kontrak Solksjaer yang dihadirkan Desember 2018 lalu untuk gantikan Jose Mourinho yang dipecat.

Ironisnya, catatan Solskjaer bersama MU justru lebih buruk dari raihan Jose Mourinho. Dari 28 laga awal, Ole hanya kumpulkan 49 poin. Lebih sedikit dua angka dari Mourinho (51). Tak hanya itu, catatan awal musim Ole pun terbilang lebih buruk daripada  David Moyes dan Louis Van Gaal yang dianggap gagal menangani MU.

Banyak pengamat mulai memprediksi jika karier Ole Solskjaer di MU tak akan bertahan lama jika hasil buruk terus diraih. Manajemen Setan Merah sendiri masih percaya dan memberikan kesempatan bagi pelatih berusia 56 tahun tersebut.

Akan tetapi, dilansir dari The Guardian, opsi untuk hadirkan pelatih baru pun masih terbuka lebar. Dan Massimiliano Allegri dipercaya menjadi salah satu pilihan teratas jika nantinya Ole dipecat.

Allegri sendiri saat ini sedang berstatus available usai mengundurkan diri dari Juventus setelah lima musim bekerja sama. Selama itu juga ia sukses persembahkan lima trofi Liga Italia secara beruntun, 4 Coppa Italia dan dua kali final Liga Champions.

Allegri saat ini memang sedang menikmati masa hiatusnya dari dunia sepak bola. Apalagi ia merasa telah kehilangan banyak energi usai menangani klub raksasa, Juventus. Meski begitu, ia kini sedang mempersiapkan diri dengan belajar Bahasa Inggris.

Hal tersebut dipercaya karena ia tertarik dan ingin mencicipi Liga Inggris dengan menjadi pelatih Manchester United. Selain MU, Allegri pun dikaitkan dengan klub lainnya seperti Tottenham Hotspurs dan AC Milan yang juga inginkan jasanya. Kedua klub tersebut saat ini sedang mengalami masa-masa buruk.

Lalu, ke manakah pelabuhan Allegri selanjutnya?