9 Negara Asia yang Pemainnya Pernah Main di LaLiga, Ada Malaysia

Sebagai salah satu negara terkuat di sepak bola Asia, Jepang tentu punya beberapa pemain yang pernah bermain di LaLiga. Salah satu yang terkenal adalah Takefusa Kubo, winger 19 tahun yang merupakan pemain Real Madrid yang sedang dipinjamkan ke Getafe. Sejauh ini, Kubo sudah mencatat 64 pertandingan di LaLiga dan mencetak 4 gol serta 6 assist.

Ada pula Shinji Okazaki, striker Huesca yang dulu pernah membawa Leicester City juara Premier League. Sementara itu, di masa lalu ada Shunsuke Nakamura, gelandang yang terkenal piawai dalam tendangan bebas. Nakamura bermain 13 kali di LaLiga pada musim 2009/2010 bersama Espanyol.

Berikutnya tentu ada Korea Selatan yang beberapa pemainnya juga pernah bermain di LaLiga. Salah satunya adalah Ki Sung Yueng, gelandang yang pernah 8 musim bermain di Premier League. Ki membela Real Mallorca pada paruh kedua musim lalu, namun hanya sempat bermain 1 kali di LaLiga.

Pada musim 2012/2013, Park Chu Young bermain di LaLiga bersama Celta Vigo sebagai pinjaman dari Arsenal. Park dapat 21 kesempatan tampil di LaLiga dan mencetak 3 gol serta 1 assist ketika itu. Sementara musim ini, pemain Korsel yang masih aktif bermain di LaLiga adalah Lee Kang In, gelandang yang membela Valencia sejak 2018.

Masih dari kawasan Asia Timur, Tiongkok punya dua pemain yang pernah bermain di LaLiga. Pertama ada Wu Lei, winger yang membela Espanyol sejak Januari 2019 hingga kini. Ia sudah mencatat 49 laga di LaLiga sejauh ini dengan sumbangan 7 gol.

Espanyol bermain di divisi Segunda musim ini karena terdegradasi musim lalu, namun Wu Lei bisa kembali ke LaLiga musim depan karena Espanyol sudah dipastikan mendapat tiket promosi. Sementara itu, nama kedua adalah Zhang Chengdong, bek kanan yang membela Real Valladolid sebagai pinjaman pada 2015/2016, namun hanya tampil sekali di LaLiga.

Sama seperti Tiongkok, Iran pun pernah memiliki dua pemain yang berlaga di LaLiga, yaitu Javad Nekounam dan Masoud Shojaei. Keduanya sama-sama bermain untuk Osasuna. Nekounam bermain selama 6 musim sejak 2006 hingga 2012, sedangkan Shojaei selama 5 musim sejak 2008 hingga 2013.

Mereka berdua pun sama-sama cukup diandalkan selama membela Osasuna. Nekounam yang berposisi gelandang mencatat 149 laga di LaLiga dan mencetak 24 gol. Sementara Shojaei bermain 100 kali dengan sumbangan 8 gol dan 14 assist. Hanya saja mereka tidak berhasil mendapat trofi selama berkarier di Spanyol.

Arab Saudi juga punya dua pemain yang pernah bermain di LaLiga, yaitu Salem Al-Dawsari dan Fahad Al-Muwallad. Keduanya bermain pada musim 2017/2018. Al-Dawsari membela Villarreal, sedangkan Al-Muwallad di Levante. Meski hanya bermain tak lebih dari dua kali di LaLiga, mereka boleh berbangga karena pernah bermain di salah satu liga terbaik dunia ini.

Berikutnya ada Qatar yang pernah diwakili seorang pemain, yaitu Akram Afif. Afif pernah membela Villarreal sejak 2016 hingga 2020, namun tak sekali pun tampil di liga. Ia baru dipercaya turun di LaLiga saat dipinjamkan ke Sporting Gijon pada 2016/2017. Afif yang berposisi winger tampil 9 kali di LaLiga kala itu, namun gagal mencetak gol atau assist.

Salah satu dari tiga negara Asia Tenggara yang pemainnya pernah berlaga di LaLiga adalah Thailand. Negeri Gajah Putih diwakili Teerasil Dangda, striker yang membela Almeria pada 2014/2015 sebagai pinjaman dari Muangthong United. Enam laga dimainkan Teerasil Dangda di LaLiga, sedangkan di semua ajang catatannya adalah 10 pertandingan dengan sumbangan 1 gol.

Tak kalah dari Thailand, Filipina malah pernah memiliki 3 pemain yang tampil di LaLiga. Namun, ketiga pemain itu bermain pada periode yang sudah sangat lama, yaitu pada 1940-an. Ketiga nama mereka adalah Gregorio Ameztoy, Ignacio Larrauri, dan Julio Uriarte. Sementara di era modern, belum ada pemain Filipina yang bermain di LaLiga.

Satu lagi negara Asia Tenggara yang pemainnya pernah berlaga di LaLiga adalah negara tetangga kita sendiri, yaitu Malaysia. Ignacio Insa atau biasa disebut Natxo Insa adalah pemain tersebut. Insa memiliki darah Spanyol-Malaysia, namun ia memilih untuk mewakili Timnas Malaysia di pentas internasional.

Karena lahir di Spanyol, Insa sudah pernah membela banyak tim Spanyol, termasuk Valencia, Villarreal, dan Celta Vigo. Namun, pemain berposisi gelandang ini hanya sempat 20 kali tampil di LaLiga dan mencetak 2 gol. Pada 2017, untuk pertama kalinya Insa bermain di Malaysia dengan membela klub Johor Darul Ta'zim hingga saat ini.

Itulah 9 negara Asia yang pemainnya pernah berlaga di LaLiga Spanyol. Bagi negara-negara tersebut, pasti adalah sebuah kebanggaan jika pemainnya bisa tampil di salah satu liga terbaik dunia. Kira-kira, kapan, ya, Indonesia bisa merasakan kebanggaan serupa?