Jakarta, IDN Times - Indonesia dipastikan bakal tampil di Piala Dunia U-20 yang akan digelar pada 2021. Pemain keturunan pun berbondong-bondong melamar untuk bisa masuk skuat Garuda Muda, salah satunya Nyoman Paul Fernando Aro.
Pemain asal Singaraja, Bali, ini berharap dirinya terpilih dalam skuat Timnas U-19. Terlebih dirinya kini sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), ber-KTP Indonesia, dan sudah lama tinggal di tanah air.
Sejak 2016 lalu, Nyoman Paul Aro mencoba peruntungan ke Swedia dengan mengikuti seleksi ke beberapa klub di negara asal Zlatan Ibrahimovic tersebut. Dia akhirnya bermain untuk tim Skovde AIK U-19 di Liga Swedia U-19.
Kini pemain yang beroperasi sebagai bek ini sudah menandatangani kontrak profesional selama dua tahun bersama Skovde AIK. Bersama klub tersebut dia akan bermain di kasta kedua Liga Swedia dan menjadikannya pemain Indonesia pertama yang berkarier profesional di Swedia.
Nyoman Paul Aro sendiri memang cukup ideal mengisi posisi sebagi bek dalam permainan sepak bola modern. Hal itu tak lepas dari postur tubuhnya yang cukup tinggi, yakni 180 cm. Sehingga, dirinya masih bisa berduel dengan pemain-pemain Eropa yang memiliki postur serupa.
Hal itu bisa dilihat dari sepak terjangnya selama membela tim junior klub asal Swedia tersebut. Dia mampu memberikan satu gelar juara bagi klub dalam ajang Skadevi Cup, yakni kompetisi untuk kelompok umur yang rutin digelar setiap tahun.
Nyoman Paul Aro juga sudah mulai dilirik tim pelatih Timnas U-19 untuk seleksi membangun tim yang diproyeksikan tampil di Piala Dunia. Bahkan, data dirinya sudah diminta oleh asisten pelatih skuat Merah Putih, Nova Arianto.
Namun, sejauh ini belum ada tanda-tanda sang pemain bakal dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti seleksi. Terlebih, sejauh ini Timnas U-19 belum kembali berkumpul untuk melakukan latihan bersama, karena situasi di Indonesia yang masih dikepung COVID-19.