Pelatih Semen Padang: Timnas U-23 Punya Kualitas dan Prospek Bagus

Syafrianto pun melihat para penggawa Timnas U-23 sudah terbiasa bermain dengan klub. Sehingga, lanjut dia, masalah skill dan teknik sudah dimiliki semua. Hal itu membuat anak asuh Indra Sjafri ini bermain cukup baik. "Jadi mereka bisa bermain bola bagus dari kaki ke kaki untuk mengontrol permainan," ujar eks pelatih PSPS Pekanbaru tersebut.

Disinggung mengenai kekurangan apa yang dimiliki TImnas U-23, Sjafiranto enggan menyebutkan secara detail apa yang harus diperbaiki. Hanya, kata dia, Gian Zola dan kolega harus bisa mengubah irama bermain sesuai dengan kondisi.

"Saya rasa Indra Sjafri lebih tahu apa yang menjadi kebutuhan untuk performa Timnas. Cuma mengubah irama bermain untuk lebih meningkatkan performa itu penting kalau bisa dilakukan," beber dia.

Laga antara Timnas U-23 melawan Semen Padang itu berkesudahan dengan skor imbang 2-2. Pemain asal Papua, Osvaldo Haay, mampu tampil cemerlang dengan menciptakan brace, masing-masing pada menit ke43 dan 67. Sedangkan, dua gol Kabau Sirah, julukan Semen Padang, diborong oleh pemain yang baru bergabung, Karl Marx Barthelemy, pada menit ke-74 dan 85.

Walau ini laga uji coba, Sjafrianto memastikan bahwa sifat pertandingan ini adalah game internal. Jadi bukan pertandingan uji coba resmi. "Indra bilang laga ini bukan uji coba, tapi internal game. Kami membantu timnas karena mereka sudah digenjot latihan fisik sehingga butuh lawan," tukasnya.