Mats Hummels akan berpisah dengan AS Roma pada akhir musim ini. Eks bek Timnas Jerman tersebut memutuskan untuk pensiun sebagai pesepak bola profesional. Ini merupakan akhir dari 18 tahun karier panjangnya sebagai bek tangguh yang selalu membela klub besar.
Dalam kariernya, Hummels sering menjadi andalan bagi pelatihnya di level klub. Apalagi, saat ia membela Borussia Dortmund dan Bayern Munich. Tak heran jika enam pelatih yang paling mengandalkannya berasal dari dua klub tersebut.
Juergen Klopp sangat berjasa dalam mengangkat nama Mats Hummels di dunia sepak bola. Pelatih asal Jerman tersebut bekerja sama dengan Hummels di Borussia Dortmund pada 2008--2015. Dalam kurun waktu tersebut, Hummels melesat sebagai bek tangguh yang disegani lawan. Torehan 243 laga dengan sumbangan 22 gol dan 12 assist merupakan sedikit buktinya.
Edin Terzic melatih Borussia Dortmund pada 2 periode, yakni 2020--2021 dan 2022--2024. Pada 2 periode tersebut, ia bertemu dengan Mats Hummels yang menjadi andalannya untuk posisi bek tengah. Selama dilatih Terzic, Hummels memainkan 108 laga dengan menyumbangkan 8 gol dan 1 assist.
Mats Hummels sempat hengkang ke Bayern Munich dan bermain di klub tersebut selama 3 musim. Pada era kepelatihan Lucien Favre, tepatnya pada musim panas 2019, ia pun kembali ke pelukan Borussia Dortmund. Namun, kerja samanya bersama Favre hanya berjalan 1,5 musim karena sang pelatih dipecat. Selama dilatih Favre, ia memainkan 59 pertandingan dengan menyumbang 4 gol dan 4 assist.
Mats Hummels sejatinya berasal dari Bayern Munich. Akan tetapi, ia tak digunakan pada awal kariernya sehingga pindah dan akhirnya melesat bersama Borussia Dortmund. Pada musim panas 2016, ia pulang ke Bayern Munich ketika klub asal Bavaria tersebut dilatih Carlo Ancelotti. Sayangnya, kerja sama keduanya hanya berjalan 14 bulan. Dalam kurun waktu tersebut, Hummels memainkan 50 laga dengan mencetak 4 gol dan 3 assist.
Sama seperti Carlo Ancelotti, Thomas Tuchel juga melatih Mats Hummels dalam 50 pertandingan. Bedanya, Tuchel melatih Hummels ketika berseragam Borussia Dortmund. Kerja sama keduanya terjalin selama semusim (2015/2016) dengan Hummels yang mencetak 3 gol dan 4 assist. Faktanya, Tuchel adalah pelatih yang mengizinkan Hummels untuk pindah ke Bayern Munich pada 2016.
Saat masih muda, Mats Hummels tumbuh sebagai pemain akademi Bayern Munich. Ia sempat promosi ke Bayern II dan dilatih oleh Hermann Gerland selama 3 tahun. Ia pun turun dalam pertandingan resmi sebanyak 42 pertandingan. Pemain yang sekarang membela AS Roma itu mencetak lima gol kala itu.
Mats Hummels akan pensiun bersama AS Roma pada akhir musim ini. Dengan hal tersebut maka Claudio Ranieri akan menjadi pelatih terakhirnya. Namun, pelatih asal Italia tersebut tak masuk daftar ini karena baru memainkan bek Jerman tersebut sebanyak 18 kali. Jika ditambah dua laga tersisa, Ranieri pun tak akan masuk daftar ini.