5 Pemain Angola yang Merumput di Liga Top Eropa 2023/2024

30 Jan 2024, 16:34 WIB

Ivan Cavaleiro ketika membela LOSC Lille. (instagram.com/ivancavaleiro)

Penampilan Angola pada fase penyisihan grup Piala Afrika 2023 patut diacungi jempol. Tim yang awalnya dipandang sebagai underdog ini berhasil memuncaki Grup D dan mampu menyingkirkan tim unggulan, Aljazair.

Prestasi yang ditorehkan tim berjuluk Palancas Negras tentu tidak bisa dilepaskan dari kontribusi penggawanya yang harus berjibaku di lapangan. Ternyata, ada lima pemain asal Angola yang merumput bersama klub liga papan atas Eropa pada 2023/2024.

Sayangnya, tak semuanya dipanggil Pelatih Pedro Soares Gonçalves untuk mengisi Timnas Angola di Piala Afrika 2023. Berikut daftar pemainnya.

1. Clinton Mata diandalkan jadi bek kanan Olympique Lyon

Clinton Mata ketika memperkuat Olympique Lyon. (instagram.com/clintonmatapedro)

Clinton Mata termasuk pemain baru di skuad Olympique Lyon. Ia tiba pada musim panas 2023. Mata didatangkan dari Club Brugge dengan banderol sebesar 5 juta euro (Rp85,6 miliar). Kedatangannya cukup penting untuk menambah amunisi yang mengisi pos bek kanan Les Gones.

Sejak awal 2023/2024, Mata sudah dipilih jadi bek kanan utama di klub asal Lyon tersebut. Sayangnya, ia belum berhasil mengantarkan timnya ke performa terbaiknya dan masih berkutat di zona degradasi. Ia pun gagal masuk dalam Timnas Angola pada Piala Afrika 2023.

2. Jeremie Bela masih belum masuk di tim inti Clermont Foot

Jérémie Bela ketika membela Clermont Foot di Ligue 1. (instagram.com/beladinho_10)

Jérémie Bela sudah bergabung dengan Clermont Foot setelah kontraknya bersama Birmingham City berakhir pada musim panas 2022. Sebelum bergabung dengan dua klub tersebut, ia sempat membela Albacete, Dijon, dan RC Lens. Sayangnya, ia belum dipilih mengisi sayap kanan utama Les Lanciers pada musim ini.

Meski tak banyak mendapat kesempatan bermain di klub, Bela berhasil masuk dalam Timnas Angola di Piala Afrika 2023. Namun, ia belum dipilih sebagai pemain utama dan baru dijadikan pelapis. Ia diturunkan sekali pada laga pemungkas Grup D melawan Burkina Faso.

3. Ivan Cavaleiro jadi andalan sayap kanan LOSC Lille

Ivan Cavaleiro ketika membela LOSC Lille di Ligue 1. (instagram.com/ivancavaleiro)

Ivan Cavaleiro memilih hengkang ke LOSC Lille setelah kontraknya di Fulham berakhir pada musim panas 2023. Meski tercatat sebagai free agent, penampilan Cavaleiro pada msuim ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Ia kerap dipilih sebagai sayap kiri utama dan sudah mencetak 1 gol dan 1 assist dalam 12 laga.

Sayangnya, Cavaleiro tidak masuk dalam skuad Pedro Soares Gonçalves di Piala Afrika 2023. Pemain yang memegang paspor ganda ini bahkan belum pernah sekali pun ikut membela Angola. Ia justru pernah dipanggil Timnas Portugal pada 2014 dalam Kualifikasi Piala Eropa.

4. Zito Luvumbo sering diturunkan sebagai striker Cagliari

Zito Luvumbo saat membela Cagliari. (instagram.com/zito_luvumbo)

Zito Luvumbo merupakan jebolan akademi klub lokal Angola, 1º de Agosto yang direkrut Cagliari sejak usia 18 tahun. Ia baru dipromosikan ke tim senior Cagliari pada musim panas 2022 berkat performa gemilangnya. Sejauh ini. pemain yang masih berusia 22 tahun ini sudah mencatatkan 3 gol dan 2 assist dalam 17 laga Serie A.

Pada Piala Afrika 2023, Luvumbo dipanggil Pelatih Pedro Soares Gonçalves untuk mengisi skuadnya. Pada laga perdana melawan Aljazair, ia diturunkan sebagai starter hingga menit ke-78. Namun, pada laga kedua dan ketiga, ia hanya jadi pemain pengganti dan belum mencetak satu pun gol.

5. M'Bala Nzola kerap jadi tumpuan lini serang Fiorentina

Mbala N'Zola saat memperkuat Fiorentina. (instagram.com/mbala_nzola18)

M'Bala Nzola bergabung dengan Fiorentina dari Spezia Calcio sejak musim panas 2023. Ia didatangkan dengan banderol yang cukup mahal sebesar 12,6 juta euro (Rp215,9 miliar). Ia juga sudah punya banyak pengalaman bermain di beberapa liga berbeda, seperti Italia, Prancis, dan Portugal.

Pada 2023/2024, Nzola memang tak selalu dijadikan starter dan kerap bergantian posisi dengan Lucas Beltran. Namun, ia terlihat cukup tajam dengan torehan 2 gol dan 2 assist dalam 20 pertandingan Serie A. Meski tampil apik, ia tidak dipanggil untuk mengisi Timnas Angola di Piala Afrika 2023.

Kelima pemain Angola di atas punya kesempatan besar untuk mencicipi atmosfer liga top Eropa pada 2023/2024. Meskipun demikian, catatan itu tak langsung membuat mereka dilirik untuk mengisi Timnas Angola di Piala Afrika 2023. Bahkan, Timnas Angola saat ini banyak diisi pemain yang merumput di liga yang tidak mentereng.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.