7 Pemain Luar Eropa di Sassuolo 2025/2026, Termasuk Jay Idzes
- Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia, direkrut oleh Sassuolo dengan kontrak 4 musim
- Ada 6 pemain luar Eropa lainnya di skuad Sassuolo, termasuk Woyo Coulibaly dari Mali dan Ismael Kone dari Kanada
- Kehadiran para pemain luar Eropa diharapkan membuat Sassuolo tampil kompetitif di Serie A Italia 2025/2026
Sassuolo menyita perhatian pencinta sepak bola Indonesia pada 2025/2026 berkat keputusan merekrut Jay Idzes sebelum musim dimulai. Sepak terjang kapten Timnas Indonesia itu bersama Venezia pada musim sebelumnya sukses menarik atensi manajemen Sassuolo. Idzes ditebus dengan dana senilai 8 juta euro (Rp157 miliar) serta kesepakatan kontrak berdurasi 4 musim.
Keberadaan Idzes sekaligus membuatnya sebagai 1 dari 7 pemain luar Eropa di skuad Sassuolo per 25 September 2025. Kehadiran mereka diharapkan membuat klub berjuluk I Neroverdi itu tampil kompetitif atau bahkan menghadirkan kejutan sebagai tim promosi di Serie A Italia 2025/2026. Berikut tujuh pemain luar Eropa di skuad Sassuolo musim ini.
1. Woyo Coulibaly (Mali) tengah dipinjam dari Leicester City
Dari lini belakang, ada bek kanan asal Mali bernama Woyo Coulibaly. Sassuolo tengah meminjamnya dari Leicester City selama semusim. Ini sekaligus menjadi momen baginya kembali ke Serie A setelah sempat memperkuat Parma paruh pertama 2024/2025. Untuk Sassuolo sejauh ini, Coulibaly telah mencatatkan tiga penampilan, termasuk saat merumput selama 90 menit dalam laga melawan Inter Milan di Serie A.
2. Yeferson Paz (Kolombia) masih berjuang sembuh dari cedera
Yeferson Paz tengah menjalani musim kedua sebagai penggawa Sassuolo. Pada musim sebelumnya, ia memberikan kontribusi yang minim dalam keberhasilan tim meraih tiket promosi. Musim ini, ia belum tampil sekali pun untuk Sassuolo karena masih berjuang sembuh dari cedera. Pemain asal Kolombia itu diprediksi kembali berlatih secara normal pada pertengahan Oktober 2025.
3. Ismael Kone (Kanada) tampil apik sebagai pemain pinjaman
Persaingan ketat di skuad Marseille membuat Ismael Kone memilih dipinjamkan kepada Sassuolo pada 2025/2026. Kesepakatan tersebut meliputi kewajiban bagi Sassuolo menebusnya secara permanen jika syarat tertentu terpenuhi. Pemain asal Kanada itu pun langsung mendapat kepercayaan penuh dari pelatih sebagai sosok penting di lini tengah. Pada musim ini, ia telah tampil dalam 4 laga di 2 ajang berbeda.
4. Alieu Fadera (Gambia) mencetak gol penentu kemenangan ke gawang Lazio
Alieu Fadera adalah winger berpaspor Gambia yang tengah dipinjamkan Como kepada Sassuolo. Terdapat opsi pembelian secara permanen dalam kesepakatan transfer tersebut. Tanpa waktu lama, Fadera langsung tampil apik untuk Sassuolo. Kontribusi penting ia tunjukkan saat mencetak gol penentu kemenangan atas Lazio pada pekan ketiga Serie A musim ini, yang sekaligus menjadi kemenangan pertama Sassuolo sejak pekan pembuka.
5. Walid Cheddira (Maroko) dipinjam dari Napoli dengan opsi pembelian permanen
Sassuolo menambah amunisi di lini serang dengan meminjam Walid Cheddira dari Napoli selama semusim 2025/2026. Sassuolo berpeluang menebusnya secara permanen pada musim panas 2026 jika sang pemain tampil menjanjikan. Sejauh ini, kiprah pemain asal Maroko tersebut cukup apik dengan mengemas 1 gol dari 3 laga. Satu-satunya gol tersebut tercipta ke gawang Inter Milan pada pekan keempat Serie A.
6. Jay Idzes (Indonesia) menjadi andalan di jantung pertahanan
Jay Idzes menjadi satu-satunya pemain Asia di skuad Sassuolo 2025/2026. Kapten Skuad Garuda itu diboyong usai tak mampu membawa Venezia bertahan di Serie A. Dengan pengalaman yang dimiliki, Idzes langsung diberi kepercayaan sebagai bek tengah utama Sassuolo di Serie A 2025/2026. Sejak debut pada pekan kedua, ia selalu dimainkan secara penuh hingga pekan keempat.
7. Fali Cande (Guinea-Bissau) baru saja diboyong dari Venezia
Fali Cande mengambil langkah yang sama dengan Jay Idzes pada musim panas 2025. Bek tengah asal Guinea-Bissau memilih berpisah dengan Venezia untuk menerima tawaran Sassuolo. Sejauh ini, ia telah bermain dalam tiga laga, termasuk saat melawan Como di Coppa Italia. Persaingan ketat di sektor bek tengah menuntutnya bekerja lebih keras untuk mendapat menit bermain reguler.
Kehadiran tujuh pemain luar Eropa tersebut memberi warna tersendiri bagi Sassuolo dalam kiprahnya sebagai tim promosi di Serie A 2025/2026. Perpaduan talenta dari berbagai benua dengan pemain lokal Italia membuat I Neroverdi memiliki kekuatan yang lebih beragam, baik dari sisi gaya bermain maupun pengalaman.
