4 Pemain Non-Eropa yang Membela Luton Town pada 2023/2024

Marvelous Nakamba sudah tidak asing dengan sepak bola Inggris. Ia pernah berseragam Aston Villa selama 4 tahun (2019–2023). Namun, Nakamba hanya menjadi pemain pelapis bersama The Villans. Pemain berposisi gelandang bertahan itu memainkan 68 pertandingan saja di semua ajang.

Pada Januari 2023, Nakamba dipinjamkan kepada klub EFL Championship, Luton Town. Selama masa peminjaman, Nakamba bermain cukup mengesankan. Ia bermain selama 1.725 menit dalam 20 pertandingan di semua ajang.

Pemain asal Zimbabwe itu lantas menjadi pilihan utama pelatih Luton Town, Rob Edwards. Ia bermain penuh dalam lima pertandingan Premier League 2023/2024. Namun, Nakamba belum bisa mengantarkan timnya meraih kemenangan perdana.

Amari’i Bell merupakan salah satu pemain yang mengantarkan Luton Town promosi ke Premier League 2023/2024. Ia sendiri merupakan pemain asal Jamaika. Bek tengah berusia 29 tahun itu diboyong Luton Town dari Blackburn Rovers pada Juli 2021 dengan status bebas transfer.

Bell menjadi andalan di sektor pertahanan The Hatters. Dari lima pertandingan awal EPL, ia selalu bermain penuh. Bell juga merupakan pemain versatile atau pemain yang bisa bermain lebih dari satu posisi. Posisi aslinya adalah bek tengah, tetapi ia juga bisa bermain sebagai bek kiri.

Issa Kabore bergabung dengan Luton Town pada musim panas 2023 dengan status pinjaman. The Hatters meminjamnya dari Manchester City sampai akhir musim. Akan tetapi, dalam kontrak itu tidak ada klausul pembelian permanen.

Dilansir BBC, menurut pelatih Luton Town, Rob Edwards, kemampuan Kabore cocok dengan skema yang diinginkan sang pelatih. Pemain asal Burkina Faso itu sudah membuktikannya di Ligue 1 Prancis bersama Olympique Marseille pada 2022/2023. Ia memainkan 30 pertandingan di sana, termasuk 4 pertandingan di Liga Champions Eropa.

Kabore menjadi pilihan utama di sisi kanan pertahanan The Hatters. Dari 5 pertandingan awal EPL, ia sudah 4 kali turun sebagai starter dan 1 kali turun dari bangku cadangan. Itu membuktikan bahwa dirinya layak bermain di kasta tertinggi Liga Inggris.

Terakhir, ada Pelly-Ruddock Mpanzu. Ia merupakan pemain berkebangsaan Republik Demokratik Kongo. Namun, ia  baru tampil bersama The Leopards sebanyak dua kali.

Mpanzu sendiri sudah membela Luton Town sejak 2014. Ia dibeli dari West Ham United U-21 saat berusia 19 tahun. The Hatters saat itu masih bermain di National League atau kasta Kelima Liga Inggris.

Pada 2023/2024, ia merasakan bermain di Premier League bersama tim  yang sudah dibelanya selama 8 tahun itu. Ia saat ini mengisi posisi gelandang bertahan. Dari 5 pertandingan awal yang dimainkan, ia pernah 1 kali menjadi starter ketika Luton Town bertandang ke American Express Stadium yang merupakan markas dari Brighton & Hove Albion. Namun, The Hatters harus mengakui kekalahannya atas The Seagull dengan skor 1-4. Sisanya turun dari bangku cadangan.

Keempat pemain di atas patut dinantikan kontribusinya untuk Luton Town di EPL pada 2023/2024.Mereka harus membantu The Hatters minimal bertahan di kasta tertinggi Liga Inggris itu. Apakah mereka bisa?