5 Pemain Non-Inggris Termahal yang Berseragam West Ham United

Lucas Paqueta merupakan pemain anyar di skuad West Ham United. Pemain berposisi gelandang serang ini bergabung pada musim panas 2022. Ia diboyong dari klub Prancis, Olympique Lyon, dengan biaya 46 juta euro atau Rp746 miliar. Namun, performanya belum sehebat kala membela Olympique Lyon.

Pada musim pertamanya di West Ham, Paqueta baru mencatatkan 5 gol dan 5 assist dalam 40 pertandingan di semua kompetisi. Ia masih butuh waktu untuk menyesuaikan diri dengan skema permainan West Ham. Di sisi lain, pemain berkebangsaan Brasil ini memiliki harga pasar sekitar 48 juta euro atau Rp782 miliar.

Kedatangan Tomas Soucek di skuad West Ham United bermula saat menjadi pemain pinjaman pada musim dingin 2020. Pada musim tersebut, ia dipinjam dari Slavia Prague hingga akhir musim 2019/2020. Sang pemain justru mendapatkan menit bermain yang banyak saat membela West Ham.

Alhasil, pemain asal Republik Ceko ini resmi dipermanenkan pada musim panas 2020 oleh West Ham. Untuk mendapatkan sang pemain, ia dibeli dengan biaya 17 juta euro atau Rp281 miliar. Berposisi gelandang bertahan, ia masih tampil konsisten hingga 2022/2023. Ia telah menorehkan 153 pertandingan dengan mencetak 22 gol dan 8 assist. Soucek memiliki banderol sekitar 37 juta euro atau Rp608 miliar.

Nayef Aguerd didatangkan pada musim yang sama dengan Lucas Paqueta. Ia baru bergabung pada musim panas 2022. Performa apiknya bersama Rennes membuat The Hammers rela menebusnya dengan biaya 37 juta euro atau Rp608 miliar. Nayef Aguerd sendiri merupakan pemain yang mengisi pos bek tengah. 

Pemain berkebangsaan Maroko ini telah mencatatkan 28 pertandingan dengan mencetak 2 gol di semua kompetisi bersama West Ham. Di level Timnas, ia telah menorehkan 30 caps bersama Timnas Maroko. Ia memiliki banderol 34 juta euro atau Rp556 miliar.

Kurt Zouma memutuskan untuk meninggalkan Chelsea usai menjuarai Liga Champions Eropa 2021. Pemain asal Prancis ini memilih bergabung dengan West Ham United pada musim panas 2021. Ia ditebus dengan biaya 37 juta euro atau Rp608 miliar. Ia justru jadi andalan barisan pertahanan West Ham. 

Selama berseragam West Ham, ia telah membukukan 62 pertandingan dengan mencetak 3 gol dan 1 assist. Prestasi terbarunya berhasil mengantarkan West Ham ke partai final Liga Konferensi Eropa 2023. Sang pemain memiliki banderol 30 juta euro atau Rp486 miliar.

Gianluca Scamacca juga pemain anyar West Ham United pada 2022/2023. Performa apik striker Italia bersama Sassuolo membuatnya diboyong West Ham pada musim panas 2022. The Hammers harus membayar 38 juta euro atau Rp625 miliar untuk mendapatkan sang pemain.

Selama membela West Ham, ia menorehkan 27 pertandingan dengan mencetak 8 gol di semua kompetisi. Koleksi golnya itu masih berada di bawah saat berseragam Sassuolo pada 2021/2022. Pemain berusia 24 tahun ini memiliki banderol 29 juta euro atau Rp469 miliar. 

Skuad asuhan David Moyes ini berpeluang meraih gelar juara Liga Konferensi Eropa 2023. Mereka akan bertemu wakil Italia, Fiorentina, pada partai final. Mampukah West Ham mencatatkan sejarah di kompetisi kasta ketiga Eropa ini?