FC Barcelona dan Juventus memiliki tren yang berbeda pada musim ini. Mereka memiliki pemain baru yang menopang jalur permainan tim hingga sekarang. Juventus bisa dikatakan lebih dominan dibandingkan Barcelona pada musim ini.
Dalam sedekade terakhir, terdapat pembelian dan penjualan pemain yang dilakukan kedua tim ini untuk membangun skuad lebih baik lagi. Kedua tim memanfaatkan penjualan pemain demi efisiensi tim ataupun menambah pundi-pundi keuntungan, siapa sajakah mereka?
Dani Alves bergabung dengan FC Barcelona pada tahun 2008 dari Sevilla. Kejeniusan Pep Guardiola untuk memboyong Dani Alves memang sudah dirasakan dampaknya selama beberapa tahun bersama FC Barcelona.
Dani Alves menjadi pemain yang sulit digantikan dan membawa kejayaan bagi FC Barcelona bersama Lionel Messi dan akademi La Masia lainnya seperti Xavi dan Iniesta. Kontribusi Alves hanya bertahan selama 8 tahun bersama FC Barcelona.
Usia yang tak lagi muda memaksa Alves untuk hengkang ke Juventus di tahun 2016. Alves hanya bermain satu musim saja dan harus hengkang ke PSG setahun berikutnya karena beberapa peraturan yang membuatnya sulit beradaptasi.
Arturo Vidal pernah mendapatkan masa kejayaannya bersama Juventus selama empat tahun. Perjalanan karirnya dimulai pada tahun 2011 setelah sebelumnya membela Bayer Leverkusen di kompetisi Bundesliga.
Vidal dinilai sebagai pemain bintang yang mampu memainkan perannya sebagai gelandang bertahan. Vidal mendapatkan tawaran dari Bayern Munchen pada tahun 2015 dan menyudahi karirnya bersama Bayern Munchen di tahun 2018.
FC Barcelona saat itu tertarik memboyong Vidal senilai 18 juta euro di tahun 2018. Hasil transfer yang bisa dikatakan sia-sia karena performa Vidal bersama Bayern Munchen semakin menurun dan usianya sudah tak lagi muda.
Hingga akhirnya, Vidal hanya bertahan selama dua tahun bersama FC Barcelona dan pindah ke Inter Milan untuk bereuni kembali dengan Antonio Conte. Vidal sendiri memiliki relasi yang sangat baik dengan Conte yang pernah melatih dirinya saat berseragam Juventus.
Neto sendiri pernah bermain untuk Juventus di tahun 2015. Kiper asal Brasil tersebut bermain cukup gemilang bersama Fiorentina sehingga membuat manajemen Juventus tertarik memboyongnya sebagai pelapis Gianluigi Buffon.
Kedatangan Szczesny ke Juventus memaksa Neto untuk memikirkan menit bermain yang layak sebagai kiper kedua di Juventus. Dirinya harus hengkang ke Valencia di tahun 2017 dan mendapat kabar baik dari Barcelona selang dua tahun berikutnya.
Kepindahan Neto ke Barcelona di mulai pada bursa transfer musim panas 2019. Saat itu, kepindahan Neto diyakini hanya sebagai pelapis dari Marc-Andre ter Stegen. Barcelona harus kehilangan Jasper Cillessen yang harus hengkang ke Valencia.
Opsi penukaran kiper dilakukan Barcelona antara Neto dan Cillessen yang dianggap cukup merugikan. Cillessen memiliki jam terbang yang kurang bersama FC Barcelona sehingga memaksa dirinya untuk mendapatkan menit bermain yang layak bersama tim barunya.
Miralem Pjanic pindah ke Barcelona dengan opsi penukaran dengan Arthur Melo. Kepindahan Pjanic bisa dibilang sebagai bumerang bagi El Barca karena potensi Arthur lebih mudah diasah ketimbang Pjanic.
Pjanic sudah memasuki usia kepala tiga dan hal ini akan berpengaruh kepada kedalaman skuad Barcelona yang sudah diisi Frenkie De Jong dan juga Pedri. Pjanic selama setengah musim lebih banyak dijadikan pelapis oleh Ronald Koeman.
Arthur Melo bisa dikatakan sebagai pemain yang membuat keberuntungan bagi Juventus pada musim ini. Kedatangan Arthur memberikan dampak positif bagi skema Andrea Pirlo untuk membuat Juventus semakin lebih baik.
Arthur punya tipikal permainan yang lebih tenang dalam mengalirkan bola sehingga alur pemainan tidak terburu-buru dan lebih komprehensif. Arthur diyakini dapat meraih kesuksesan bersama Juventus pada musim ini.
Kelima pemain tersebut justru lebih banyak memberikan keuntungan bagi Juventus yang memiliki peran besar dalam pembelian dan penjualan pemain. Barcelona memang memiliki banyak kesalahan dalam opsi transfer sedekade terakhir yang memicu hengkangnya beberapa pejabat El Barca dalam beberapa tahun terakhir.