Manchester City sukses menjuarai Piala FA 2022/2023. The Citizens mengalahkan rival sekotanya, Manchester United, di final dengan skor 2-1. Ilkay Gundogan muncul sebagai pahlawan Manchester City berkat dua golnya ke gawang Setan Merah.
Ada banyak pemain yang pernah mencetak gol di partai final Piala FA. Namun, hanya segelintir yang bisa membuat brace alias dua gol sekaligus. Termasuk Gundogan, inilah lima pemain terakhir yang sukses mencetak brace di final Piala FA.
Pertama adalah Steven Gerrard, pencetak dua gol di final Piala FA 2005/2006. Saat itu, Gerrard memimpin Liverpool menghadapi West Ham United memperebutkan gelar juara. Meski lebih diunggulkan, Liverpool malah tertinggal 0-2 terlebih dulu.
The Reds sukses menyamakan kedudukan melalui gol Djibril Cisse dan Steven Gerrard. Namun, The Hammers kembali merebut keunggulan. Beruntung, Gerrard lagi-lagi menjadi penyelamat Liverpool. Ia mencetak gol melalui sepakan jarak jauh pada menit terakhir.
Laga pun tuntas dengan skor imbang 3-3. The Reds kemudian keluar sebagai juara setelah memenangi adu penalti. Gerrard adalah salah satu eksekutor penalti Liverpool yang menunaikan tugasnya dengan baik. Ia benar-benar jadi pahlawan Liverpool sore itu.
Selang 13 tahun setelah Gerrard, barulah ada lagi pemain yang mencetak brace di final Piala FA. Saat itu, partai puncak Piala FA 2018/2019 mempertemukan Manchester City dengan Watford. Hasilnya, Manchester City berhak mengangkat trofi usai membantai Watford 6-0.
Ada dua pemain Manchester City yang membuat brace pada laga tersebut. Yang pertama adalah Gabriel Jesus. Sang striker asal Brasil menjadi pencetak gol kedua dan keempat timnya. Secara total, Jesus mencetak 5 gol dan 3 assist dalam 6 penampilan di Piala FA musim tersebut.
Raheem Sterling juga membuat dua gol bagi Manchester City di final Piala FA 2018/2019. Ia menjebol gawang Watford pada menit ke 81 dan 87. Berkat dua gol Sterling, Manchester City menyamai rekor kemenangan terbesar di final Piala FA yang dibuat Bury pada 1903.
Manchester City sendiri tak hanya menjuarai Piala FA pada musim 2018/2019. Mereka juga jadi kampiun English Premier League dan Piala Liga, alias menyabet treble winners domestik. Sterling punya peran besar dalam sukses tersebut dengan mencetak 25 gol di semua ajang.
Final Piala FA 2019/2020 kembali diwarnai brace dari seorang pemain. Ia adalah Pierre-Emerick Aubameyang, striker asal Gabon yang saat itu membela Arsenal. Aubameyang menjadi pahlawan kemenangan Arsenal atas Chelsea di final berkat dua golnya.
Arsenal sempat tertinggal lebih dulu pada laga tersebut sejak menit kelima. Namun, Aubameyang sukses menyamakan kedudukan melalui gol penalti pada menit 28. Lalu, golnya pada menit 67 menjadi penentu kemenangan sekaligus trofi Piala FA ke-14 bagi Arsenal.
Ilkay Gundogan menjadi pemain teranyar yang mencetak brace di final Piala FA. Dua gol Gundogan membawa Manchester City meraih trofi Piala FA ketujuh. Gelar itu juga menjaga asa Manchester City menutup musim 2022/2023 ini dengan treble winners.
Gol pertama Gundogan di laga final tersebut bahkan memecahkan rekor. Ia mencetak gol pada detik ke-13 setelah laga dimulai sekaligus menjadi gol tercepat di final Piala FA. Gol kedua Gundogan ke gawang Manchester United pun tercipta saat babak kedua belum lama dimulai.
Sinar Gundogan tentu kembali diharapkan Manchester City di final Liga Champions melawan Inter Milan. Namun, laga itu kemungkinan akan jadi yang terakhir bagi Gundogan bersama Manchester City. Pasalnya, kontrak Gundogan akan segera habis dan sejauh ini belum diperpanjang.
Lima pemain di atas sukses mencetak brace di final Piala FA dan membawa timnya juara. Siapa lagi pemain yang akan menyusul mereka pada musim-musim mendatang?