Serie A Italia memberikan penghargaan pemain terbaik atau Most Valuable Player (MVP) kepada pesepak bola yang tampil impresif dalam 38 pertandingan semusim. Beberapa pemain top dari klub-klub papan atas pernah memenangkan anugerah tersebut. Uniknya, lima pemain terakhir yang dinobatkan MVP Serie A berasal dari luar Italia dalam 5 musim terakhir sejak 2020/2021.
Berikut catatan lima MVP Serie A terakhir tersebut.
Romelu Lukaku berperan penting dalam prestasi Inter Milan menjuarai Serie A pada 2020/2021. Ketajaman serta kontribusinya sukses membantu I Nerazzurri mengakhiri dominasi Juventus di Serie A selama 9 musim pada 2011/2012--2019/2020. Lukaku mencetak 24 gol dan 9 assist dalam 36 pertandingan Serie A pada 2020/2021.
Ia menunjukkan kebangkitan performa setelah bermain buruk bersama Manchester United pada 2017--2019. Pelatih Inter Milan kala itu, Antonio Conte, berperan penting dalam mengembalikan kepercayaan diri Lukaku sebagai salah satu striker tajam di Eropa. Salah satunya dengan menduetkannya bersama Lautaro Martinez di lini depan dengan formasi 3-5-2.
Rafael Leao bergabung dengan AC Milan dari Lille pada musim panas 2019. I Rossoneri rela menebusnya dengan harga mahal sebesar 49,5 juta euro atau Rp914 miliar. Leao membukitkan keputusan manajemen AC Milan tersebut tidak sia-sia.
Sebab, ia menjadi pemain kunci I Rossoneri kala menjuarai Serie A pada 2021/2022. Leao mencetak 11 gol dan 10 assist dalam 34 pertandingan Serie A. Selain meraih gelar juara Serie A, ia dinobatkan sebagai MVP pada 2021/2022.
Tidak ada yang mengenal sosok Khvicha Kvaratskhelia kala Napoli mendatangkannya dari Dinamo Batumi pada Juli 2022. Selain harga transfernya yang murah sebesar 6,95 juta euro atau Rp128 miliar, ia tidak punya pengalaman bermain di klub-klub lima liga top Eropa. Namun, Kvaratskhelia mampu menunjukkan potensi besarnya sebagai salah satu penyerang sayap top dengan menciptakan sejarah bersama Napoli pada musim perdananya 2022/2023.
Ia menjadi pemain kunci I Partenopei kala meraih gelar juara Serie A pada musim tersebut. Kvaratskhelia menorehkan 12 gol dan 13 assist dalam 34 laga Serie A pada 2022/2023. Pemain asal Georgia itu terpilih sebagai MVP Serie A berkat penampilan apiknya tersebut.
Lautaro Martinez menampilkan performa apik di Serie A bersama Inter Milan pada 2023/2024. Kontribusinya begitu besar dalam perjalanan I Nerazzurri merebut gelar juara Serie A pada 2023/2024. Martinez mencetak 24 gol dalam 33 laga Serie A.
Ia berhasil memenangkan dua penghargaan individu musiman Serie A pada 2023/2024. Martinez meraih anugerah top skor Serie A dengan koleksi 24 gol. Selain itu, ia juga dinobatkan sebagai pemain terbaik atau MVP Serie A pada 2023/2024.
Scott McTominay bergabung dengan Napoli dari Manchester United pada musim panas 2024. Ia membuktikan manajemen MU telah keliru setelah melepasnya ke Napoli. Sebab, McTominay tampil memukau dan menjadi pemain kunci I Partenopei dalam kesuksesan menjuarai Serie A pada 2024/2025.
Ia menorehkan 12 gol dan 6 assist dalam 34 laga. Gol-gol McTominay terbilang penting bagi Napoli saat meraih kemenangan atau menghindari kekalahan dengan menahan imbang lawan-lawannya. Terbaru, ia mencetak gol spektakuler dari tendangan akrobatik kala Napoli menang 2-0 atas Cagliari pada pekan terakhir Serie A 2024/2025. Performa impresif McTominay dinobatkan sebagai MVP Serie A pada musim tersebut.
Kelima pemain di atas dinilai layak mendapat penghargaan MVP Serie A berkat kontribusinya bagi pencapaian klubnya masing-masing. Uniknya, hanya McTominay yang berposisi sebagai gelandang. Sementara lainnya, rata-rata bermain di lini depan sebagai striker dan penyerang sayap.