8 Pemain Termuda dalam Sejarah yang Pernah Tampil di Euro

Pedri Gonzalez menjadi pemain termuda kedelapan yang debut di Euro. Pada usianya yang baru 18 tahun 6 bulan 20 hari, pemain muda berbakat asal Spanyol ini melakoni pertandingan perdananya di turnamen bergengsi ini saat melawan Swedia di penyisihan Grup E. Meskipun dipercaya tampil selama 90 menit, Pedri belum mampu membawa timnya meraih kemenangan. Pertandingan tersebut berakhir imbang tanpa gol.

Johan Volanthen melakoni debut di turnamen resmi bersama Timnas Swiss di Euro 2004. Ia saat itu diturunkan sebagai pemain pengganti pada pertandingan kedua fase Grup B melawan Inggris pada usia 18 tahun 4 bulan 16 hari. Sayangnya, negaranya harus mengakui keunggulan Inggris dengan skor telak 0-3. Kekalahan tersebut mengantarkan Swiss ke posisi juru kunci grup dan gagal melaju ke babak 16 besar.

Pemain selanjutnya yang melakoni pertandingan perdana di Euro pada usia belia, yaitu Valeri Bojinov. Di Euro 2004, ia mencatatkan debutnya pada usia 18 tahun 4 bulan 7 hari saat melawan Italia di penyisihan Grup C. Sayangnya, debut Bojinov tidak membuahkan hasil manis. Bulgaria harus menelan kekalahan 1-2 dari Italia dan gagal meraih satu poin pun pada fase grup.

Jamal Musiala menorehkan sejarah dengan menjadi salah satu pemain termuda yang debut di Euro. Pada usianya yang baru 18 tahun 3 bulan 28 hari, ia melakoni debutnya bersama Timnas Jerman di laga melawan Hungaria pada fase grup F Euro 2020. Musiala masuk ke lapangan pada menit ke-82 menggantikan Robin Gosens. Meskipun tergolong debutan, ia menunjukkan performa yang cukup menjanjikan. Pertandingan tersebut berakhir imbang 2-2.

Di tengah deretan debutan muda era 2000-an, Enzo Scifo menjadi satu-satunya pemain yang menorehkan debut pada era 1980-an. Pemain Timnas Belgia ini sempat memegang rekor sebagai debutan termuda Euro selama 20 tahun pada usia 18 tahun 3 bulan 25 hari. Scifo dipercaya tampil sebagai starter saat Belgia berhadapan dengan Yugoslavia pada Euro 1984 dan berhasil mengantarkan timnya meraih kemenangan 2-0.

Era 2010-an menjadi saksi kemunculan wonderkid fenomenal bernama Jetro Willems. Di tengah skuad Belanda yang bertabur bintang finalis Piala Dunia 2010, ia berhasil menembus skuad untuk Euro 2012. Willems melakoni debutnya di Euro pada usia 18 tahun 2 bulan 10 hari saat timnya bersua Denmark di pertandingan perdana Grup B. Namun, Belanda harus menelan kekalahan tipis 0-1 dan lebih parahnya berakhir menjadi juru kunci grup.

Jude Bellingham menjadi bagian dari kisah gemilang Inggris di Euro 2020. Pada usianya yang baru 17 tahun 11 bulan 15 hari, ia mencatatkan debutnya di ajang ini, menjadikannya debutan termuda kedua dalam sejarah Euro. Momen bersejarah ini terjadi pada pertandingan melawan Kroasia di fase Grup D. Bellingham masuk ke lapangan pada menit ke-82 menggantikan kapten tim, Harry Kane. Gol tunggal Raheem Sterling mengantarkan Inggris meraih kemenangan 1-0 atas Kroasia.​

Pemain asal Polandia, Kacper Kozlowski, menorehkan sejarah dengan menjadi pemain termuda yang pernah tampil di Euro. Pada usianya yang masih 17 tahun 8 bulan 3 hari, ia melakoni debutnya pada laga melawan Spanyol di penyisihan Grup E Euro 2020. Kozlowski masuk ke lapangan pada menit ke-55 menggantikan Mateusz Klich dan bermain di posisi gelandang. Meskipun tergolong debutan, ia menunjukkan performa yang cukup menjanjikan dan berkontribusi pada hasil imbang 1-1 Polandia melawan Spanyol. Sayangnya, perjalanan Polandia di Euro 2020 tidak begitu mulus. Mereka harus puas berada di posisi juru kunci grup dan gagal melaju ke babak selanjutnya.

Lamine Yamal berpeluang besar memecahkan rekor sebagai pemain termuda dalam sejarah Euro. Yamal akan mencatatkan debutnya pada usia 16 tahun 11 bulan 8 hari jika diturunkan saat Spanyol melawan Kroasia pada laga perdana Grup B Euro 2024.