Timnas Tunisia sudah tersingkir dari Piala Dunia 2022 Qatar. Mereka hanya finis di posisi ketiga Grup D, di bawah Prancis dan Australia. Namun, kiprah Tunisia di Qatar tetap layak dipuji. Mereka sempat menahan imbang Denmark dan mengalahkan Prancis.
Dua pemain Tunisia bahkan terpilih jadi Man of the Match alias pemain terbaik di Piala Dunia 2022. Mereka pun melengkapi daftar pemain Tunisia yang pernah menjadi Man of the Match di Piala Dunia.
Pemain Tunisia pertama yang pernah menjadi Man of the Match di Piala Dunia adalah Raouf Bouzaiene. Ia adalah bek sayap Tunisia yang membela timnas negaranya pada medio 1992–2003. Ia jadi bagian skuad Tunisia di Piala Dunia 2002 Korea/Jepang dan bermain tiga kali pada fase grup.
Bouzaiene bahkan sempat jadi pemain terbaik melawan Belgia. Ia terpilih karena mencetak gol penyama kedudukan melalui tendangan bebas kaki kiri. Tunisia sukses menahan imbang Belgia 1-1. Namun, mereka tetap tersingkir pada fase grup karena kalah saat melawan Rusia dan Jepang.
Di Piala Dunia 2006 Jerman, Tunisia kembali tersingkir pada fase grup. Raihannya pun identik, yaitu 1 kali seri dan 2 kali kalah. Hasil imbang diraih Tunisia saat menghadapi Arab Saudi dengan skor 2-2. Salah satu pencetak gol Tunisia saat itu adalah Ziad Jaziri.
Jaziri pun terpilih jadi Man of the Match. Ia sendiri adalah striker Tunisia yang juga sempat bermain di Piala Dunia 2002. Selama membela timnas, Jaziri mencatat total 63 caps dengan 14 gol. Itu termasuk 6 penampilan dan 1 gol di ajang Piala Dunia.
Tunisia gagal lolos ke Piala Dunia 2010 Afrika Selatan dan Piala Dunia 2014 Brasil. Mereka baru tampil lagi di Piala Dunia 2018 Rusia. Saat itu, Tunisia meraih kemenangan 2-1 pada laga terakhir fase grup melawan Panama.
Penghargaan Man of the Match laga tersebut diraih Fakhreddine Ben Youssef, pencetak gol pertama Tunisia. Selain satu gol ke gawang Panama, Ben Youssef juga sempat membuat assist di partai melawan Inggris. Ia saat ini masih aktif bermain, tetapi tidak dibawa ke Piala Dunia 2022.
Di Piala Dunia 2022, untuk pertama kalinya ada dua pemain Tunisia yang terpilih jadi Man of the Match. Yang pertama adalah Aissa Laidouni, gelandang bertahan Tunisia. Laidouni tampil impresif saat Tunisia menahan imbang Denmark 0-0 pada laga pertama Grup D.
Aksi Loidouni membantu pertahanan timnya membuat Denmark tak bisa mencetak gol. Selain itu, ia juga aktif menyerang dan sempat mengancam gawang Denmark. Loidouni pun layak terpilih sebagai Man of the Match pada laga debutnya di Piala Dunia tersebut.
Terakhir, ada Wahbi Khazri, striker senior sekaligus top skor Tunisia di Piala Dunia. Khazri sudah bermain di Piala Dunia sejak 2018 dan mencetak total 3 gol serta 2 assist dalam 5 penampilan. Namun, ia baru terpilih sebagai Man of the Match pada laga terakhir Tunisia di Piala Dunia 2022.
Khazri mencetak gol tunggal kemenangan Tunisia 1-0 atas Prancis pada laga tersebut. Itu pantas disebut momen terhebat Tunisia sepanjang keikutsertaan mereka di Piala Dunia. Khazri pun layak terpilih jadi Man of the Match karena sukses mewujudkan momen tersebut.
Meski tersingkir dari Piala Dunia 2022, Tunisia tetap layak berbangga dengan penampilan mereka. Dua pemain yang terpilih jadi Man of the Match menambah kebanggaan Eagles of Carthage di Qatar. Tunisia mulai membuktikan bahwa mereka mampu bersaing di level dunia.