Jakarta, IDN Times - Sebuah gebrakan dilakukan pemilik saham mayoritas Newcastle United dari Arab Saudi, Public Investment Fund (PIF). Mereka mengambil alih dua klub yang berkaitan dengan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema.
Dilansir ESPN FC, PIF mengambil alih 75 persen saham dari empat klub Arab Saudi sekaligus, yakni Al Nassr, Al Ittihad, Al Hilal, dan Al Ahli. Akuisisi ini merupakan bagian dari proyek privatisasi dan investasi klub di Arab Saudi.
Dengan 75 persen saham klub tersebut dipegang oleh PIF, nantinya 25 persen saham jadi milik Kementerian Olahraga Arab Saudi. Dengan begini, kontrol dari keempat klub itu jadi milik pihak Arab Saudi secara penuh.
PIF mengonfirmasi akan bekerja sama dengan pihak pemerintahan Arab Saudi secara penuh, dalam urusan akuisisi ini. Mereka memastikan tak akan ada aturan yang dilanggar soal kepemilikan klub.
Di liga-liga top Eropa, ada aturan yang melarang satu orang atau pihak memiliki lebih dari satu klub yang bertarung di kompetisi yang sama. Premier League menerapkan ini, begitu juga gelaran Liga Champions Eropa.
Tak heran, ketika RB Leipzig dan RB Salzburg sama-sama lolos ke Liga Champions, UEFA sempat meminta keduanya untuk menunjukkan perbedaan dari segi struktur organisasi, karena keduanya dianggap sama-sama milik Red Bull.
Namun, di Arab Saudi, rupanya hal ini memang tidak diberlakukan. Alhasil, PIF pun bisa jadi pemilik mayoritas saham di empat klub besar Arab Saudi secara sekaligus.
Uniknya, klub yang diakuisisi PIF adalah tim yang memiliki pemain besar. Sebut saja ada Al Nassr yang memiliki Ronaldo, serta Al Ittihad yang dikabarkan tinggal selangkah lagi merekrut Benzema.
Belum lagi, ada juga Al Hilal yang dikabarkan tengah serius mendekati Lionel Messi. Nah, akankah dengan kebijakan akuisisi ini, Ronaldo, Benzema, dan Messi akan memperkuat Newcastle kelak?