5 Pencapaian Spesial Cole Palmer saat Bantu Chelsea Benamkan Everton

Cole Palmer menjadi pemain pertama Chelsea yang mencetak gol dalam tujuh laga kandang beruntun di ajang Premier League. Ia total telah mencetak 12 gol ketika bermain di Stamford Bridge. Kontribusinya ini membantu The Blues 4 kali menang, 2 kali imbang, dan 1 kali kalah. 

Produktivitasnya terlihat nyata ketika membantu Chelsea mengalahkan Everton dengan skor 6-0. Palmer mencetak quattrick pertama dalam kariernya. Laga lain yang membuatnya mendapakatkan sorotan adalah ketika melawan Manchester United. Saat itu, ia menghasilkan hattrick dan membantu tim menang dengan skor 4-3.

Torehan quattrick yang diciptakan Cole Palmer membuatnya masuk jajaran pemain muda tajam Chelsea. Ia menjadi pemain termuda kelima yang berhasil melakukannya. Pemain internasional inggris ini membuat empat gol tesebut pada usia 21 tahun 345 hari.

Selain itu, Palmer juga menjadi pemain pertama yang melakukannya di Premier League sejak Frank Lampard pada 2010 lalu. Saat itu, Chelsea membekuk perlawanan Aston Villa dengan skor telak 7-1. Lampard juga tampil menggila dengan memborong empat gol. Torehan empat golnya ini membuatnya menjadi pemain ketiga yang pernah melakukannya untuk Chelsea di ajang Premier League setelah Jimmy Floyd dan Frank Lampard.

Kendati Cole Palmer mencetak quattrick, salah satu torehan manisnya juga hadir dari hattrick-nya. Ia melakukannya secara back-to-back dalam dua laga kandang beruntun di Premier League. Catatan ini membuatnya menyamai Didier Drogba pada Mei dan Agustus 2010 silam. 

Torehan hattrick yang dibuatnya juga mengantarkan Cole Palmer menduduki urutan teratas Golden Boot alias pencetak gol terbanyak. Palmer sejajar dengan mantan rekannya di Manchester City, Erling Haaland. Keduanya sama-sama sudah mengumpulkan total 20 gol hingga pekan ke-33. 

Sebelum mencetak quattrick pada laga kontra Everton, Cole Palmer lebih dulu membuat rekor saat menciptakan hattrick. Tiga gol yang dilesakannya merupakan hattrick sempurna dari kaki kanan, kaki kiri, dan sundulan kepala. Hebatnya, ia membuat gol-gol tersebut dalam kurun waktu pertandingan yang berlangsung selama 29 menit. Catatan tersebut membuatnya menjadi pencetak hattrick sempurna dengan waktu tercepat di Premier League. 

Palmer mencetak gol pertama kala laga memasuki menit ke-13. Lesakan kaki kirinya dari luar kotak penalti membuka keunggulan Chelsea atas Everton. Ia lalu membuat gol kedua melalui sundulan setelah memanfaatkan bola rebound pada menit ke-18. Gol ketiganya tercipta setelah memanfaatkan kesalahan umpan dari Jordan Pickford. Pemain berusia 21 tahun ini mencetak gol usai menendang bola dari tengah lapangan menggunakan kaki kanannya. 

Total 20 gol yang dicetak Cole Palmer untuk Chelsea tidak semuanya berasal dari situasi open play. Sembilan gol di antaranya tercipta dari titik putih alias tendangan penalti. Hebatnya, jumlah tersebut sama dengan kesempatan yang ia dapat. 

Opta mencatat, konversi gol Palmer adalah 9 gol dan 9 penalti. Ini membuatnya menjadi penendang penalti terbaik kedua di Premier League. Ia hanya kalah dari Yaya Toure yang membuat 11 gol dari 11 penalti saat membela Manchester City pada medio 2010–2018.

Kini, potensinya untuk berebut Golden Boot alias pencetak gol terbanyak Premier League 2023/2024 terbuka lebar. Meski Chelsea tengah terseok-seok di papan klasemen, ketajaman Cole Palmer bak oase di padang pasir. Palmer sendiri masih berpotensi membantu The Blues untuk bersaing masuk di zona Eropa di sisa laga EPL 2023/2024. Mampukah ia meneruskan konsistensinya?