3 Pencetak Brace Lawan Real Madrid Era Xabi Alonso per 8 Desember 2025

Williot Swedberg menjadi pahlawan Celta Vigo pada Minggu (7/12/2025). Penyerang asal Swedia berusia 21 tahun itu mencetak dua gol yang membuat Os Celestes menang 2-0 atas Real Madrid. Berkat torehannya tersebut, Swedberg kini tercatat sebagai pemain ketiga yang mampu membukukan brace ketika berhadapan dengan Real Madrid asuhan Xabi Alonso.
1. Williot Swedberg mencetak dua gol ke gawang Real Madrid pada 7 Desember 2025 sebagai pengganti
Williot Swedberg menyandang status supersub ketika berhadapan dengan Real Madrid pada Minggu (7/12/2025). Sebab, winger setinggi 1,87 tersebut memang mencetak dua gol kemenangan Celta Vigo sebaga pengganti. Pemakai nomor punggung 19 ini masuk pada awal babak kedua untuk menggantikan Pablo Duran. Tujuh menit berselang, ia berhasil mengejutkan publik Santiago Bernabeu dengan gol indah. Swedberg mampu menuntaskan umpan dari Bryan Zaragoza dengan sebuah backheel.
Pada menit 64, Swedberg juga membuat Celta unggul jumlah pemain. Aksi umpan satu sentuhannya memancing Fran Garcia untuk melakukan pelanggaran. Ia memang terkena sikutan, tetapi itu tidak sia-sia karena wasit memberikan kartu kuning kedua kepada Garcia. Swedberg akhirnya memastikan kemenangan Celta lewat gol yang tidak kalah cantiknya pada menit 90+2. Ia menerima umpan dari Iago Aspas. Swedberg lantas melewati Thibaut Courtois dengan tenang. Bukan hanya bola, Swedberg bahkan sampai memasukkan drinya ke gawang.
2. Julian Alvarez membawa Atletico Madrid mempermalukan Real Madrid dengan skor 5-2 pada 27 September 2025
Real Madrid menelan kekalahan telak ketika melakoni Derbi Madrid jilid pertama pada 2025/2026. Atletico Madrid mempermalukan mereka dengan skor 5-2 di Riyadh Air Metropolitano pada 27 September 2025. Julian Alvarez menjadi bintang utama bagi Atletico Madrid. Sebab, penyerang asal Argentina itu memborong dua gol. Ketika skor imbang 2-2, Alvarez membawa Atletico kembali memimpin pada menit 51. Ia sukses mengeksekusi hadiah penalti yang didapat berkat pelanggaran Arda Guler kepada Nico Gonzalez.
Alvarez membuat Atletico makin menjauh berkat gol indahnya pada menit 63. Ia menaklukkan Thibaut Curtois lewat tendangan bebas. Eksekusi Alvarez melaju begitu deras dan melengkung ke pojok gawang di tiang dekat. Alvarez pun mendapat standing ovation ketika keluar lapangan untuk digantikan Nahuel Molina pada menit 90+2. Beberapa saat kemudian, Antoine Griezmann mencetak gol terakhir Atletico. Sementara itu, dua gol pertama mereka dibuat Robin Le Normand serta Alexander Sorloth dan sepasang gol Real Madrid berasal dari Kylian Mbappe dan Guler.
3. Fabian Ruiz mencetak separuh gol Paris Saint-Germain saat membantai Real Madrid pada 9 Juli 2025
Xabi Alonso menelan kekalahan pertamanya sebagai pelatih Real Madrid pada 9 Juli 2025. Paris Saint-Germain menghancurkan mereka dengan skor 4-0. Hasil ini sekaligus membuat perjuangan Real Madrid untuk menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025 terhenti pada semifinal. Fabian Ruiz menyumbang dua gol bagi Les Parisiens. Ruiz memulai pesta PSG pada menit keenam. Ia menuntaskan bola liar dari hasil pergerakan Ousmane Dembele yang mencoba menghindar dari sergapan Thibaut Courtois.
Tiga menit berselang, Dembele menggandakan keunggulan PSG. Ia sukses memanfaatkan blunder yang dilakukan Antonio Ruediger. Ruiz akhirnya mencatatkan brace pada menit 24. Gelandang kidal asli Spanyol lulusan akademi Real Betis tersebut menerima umpan dari Achraf Hakimi dan mengakhiri serangan balik dengan tendangan keras dari jarak dekat. Ruiz lantas keluar lapangan pada menit 66 untuk digantikan Warren Zaire-Emery. PSG menambah satu gol sebelum laga usai melalui Goncalo Ramos pada menit 87.
Pertahanan menjadi salah satu area yang sangat fokus dibenahi Xabi Alonso sejak melatih Real Madrid pada Juni 2025. Terbukti, 3 dari 4 rekrutan pertamanya merupakan bek. Mereka adalah Dean Huijsen, Trent Alexander-Arnold, dan Alvaro Carreras.
Per 8 Desember 2025, pertahanan Los Blancos asuhan Alonso terhitung relatif bagus. Mereka kebobolan 28 gol dari 27 laga dan mengoleksi 11 cleansheet. Namun, tiga pemain di atas berhasil mencetak brace yang menunjukkan masih ada kelemahan yang harus diperbaiki.

















