Moncer di Klub, 5 Penyerang Ini Malah Gagal Tampil di Piala Eropa 2020

06 Jun 2021, 20:30 WIB

Erling Braut Haaland (talksport.com)

Piala Eropa 2020 bakal berlangsung beberapa hari lagi. Setelah sempat ditunda pelaksanaannya selama setahun lantaran pandemi Covid-19, kini turnamen bergengsi di Benua Biru tersebut siap digelar di 11 negara. Bukan hanya tiap pertandingan yang selalu dinantikan, aksi dari tiap pemain yang berlaga juga patut untuk disorot.

Di Piala Eropa edisi kali ini, masih diikuti banyak pesepak bola ternama, seperti Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe. Kendati demikian, ternyata ada juga beberapa pemain yang dipastikan gagal tampil.

Seperti yang dialami 5 penyerang berikut ini. Meski tampil produktif bersama klubnya, mereka justru tak bisa tampil di Piala Eropa 2020. Lantas, siapa sajakah mereka?

1. Ollie Watkins (Inggris)

Ollie Watkins. (premierleague.com)

Ollie Watkins memulai musim debutnya di Premier League dengan begitu impresif. Bergabung ke Aston Villa, pemain berusia 22 tahun tersebut tampil produktif di lini serang. Tercatat, Watkins sukses menorehkan 16 gol dan 5 assists dari 40 penampilan di semua ajang musim ini.

Tak ayal, nama Watkins sempat masuk ke dalam 33 pemain di skuad sementara timnas Inggris. Namun, nasib apes harus menimpa eks pemain Brentford tersebut. Di saat skuad Timnas The Three Lions dikerucutkan menjadi 26 pemain, Watkins menjadi salah satu pemain yang terpaksa dicoret dan gagal tampil di Piala Eropa 2020.

2. Dusan Vlahovic (Serbia)

Dusan Vlahovic (90min.com)

Di balik naiknya nama Cristiano Ronaldo dan Romelu Lukaku di Serie A musim ini, ada satu penyerang lain yang juga mencuri perhatian. Dia adalah Dusan Vlahovic, penyerang muda Fiorentina.

Di usianya yang baru 21 tahun, ia sukses tampil produktif dengan mengemas 21 gol dan 2 assists dari 40 penampilan. Namun, ia harus menerima pil pahit lantaran tak dapat tampil di Piala Eropa 2020.

Bukan karena masalah cedera, melainkan kegagalan timnya melangkah lebih jauh. Berseragam timnas Serbia, langkah Vlahovic dan kolega harus terhenti di fase final play-off usai kalah dramatis dari Skotlandia via drama adu penalti.

3. Moise Kean (Italia)

Moise Kean (talksport.com)

Kejutan terjadi di skuad timnas Italia yang akan melakoni Piala Eropa 2020. Sang pelatih, Roberto Mancini, memutuskan mencoret nama penyerang muda Paris Saint-Germain, Moise Kean.

Padahal, pemain berusia 21 tahun tersebut tampil produktif di lini serang Le Parisiens musim ini. Berstatus pinjaman dari Everton, Kean sukses mengemas 19 gol dan 1 assist dari 45 penampilan yang ia mainkan.

Ia juga berhasil meraih 2 titel domestik di Prancis musim ini. Sedangkan di skuad timnas Italia sendiri, Roberto Mancini lebih memilih memanggil pemain lain, seperti Andrea Belotti dan Ciro Immobile.

4. Patrick Bamford

Patrick Bamford (goal.com)

Patrick Bamford mengalami nasib yang lebih ironis dibandingkan Ollie Watkins di timnas Inggris. Alih-alih namanya dipanggil, penyerang Leeds United ini justru tak dilirik sama sekali oleh pelatih The Three Lions, Gareth Southgate.

Ia memutuskan memanggil nama lain, seperti Harry Kane dan Dominic Calvert-Lewin. Sejatinya di musim ini, performa Bamford begitu impresif bagi timnya.

Bermain untuk Leeds United yang berstatus tim promosi, pemain berusia 27 tahun tersebut mencetak 17 gol dan 8 assists dari 38 penampilan. Tak hanya itu, Bamford juga masuk jajaran pencetak gol terbanyak Premier League musim ini.

5. Erling Haaland (Norwegia)

Erling Braut Haaland (eurosport.com)

Ketidakhadiran Erling Haaland di Piala Eropa 2020 begitu disayangkan banyak pihak. Maklum, ia tengah tampil apik bersama Borussia Dortmund musim ini. Dari 41 penampilan, Haaland sukses mencetak 41 gol dan 12 assists. Torehan yang begitu gemilang baginya yang baru berusia 20 tahun.

Namun, apes baginya, Haaland dipastikan gagal tampil di Piala Eropa 2020. Ia tak mampu mengantarkan timnya, yaitu timnas Norwegia melangkah ke putaran final. Kegagalan tersebut dikarenakan Haaland dan kolega yang harus takluk 1-2 dari Serbia di semifinal play-off pada Oktober 2020 lalu.

Dikarenakan alasan tertentu, meski tampil moncer di klub, kelima penyerang di atas harus menerima pil pahit lantaran gagal tampil di Piala Eropa 2020.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.