Tumpulnya lini serang Manchester United benar-benar membuat Ole Gunnar Solskjaer kebingungan. Apalagi stok striker yang tersedia pun sangatlah terbatas usai kepergian Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez ke Inter Milan.
Sang pelatih pun mulai mendesak manajemen MU untuk segera bergerak mengamankan striker incarannya, ia adalah Timo Werner. Ole menilai jika Werner adalah sosok yang dibutuhkan timnya saat ini. Berikut ulasannya.
Satu masalah besar yang dihadapi Solskjaer di musim ini adalah tumpulnya lini serang yang diisi oleh Marcus Rashford dan Anthony Martial. MU hanya mampu mencetak 10 gol dari 9 laga Liga Inggris. Rencana mencari striker baru pun mulai dicanangkan sejak awal musim.
Sebelumnya mereka diyakini akan hadirkan Mario Mandzukic dari Juventus. Namun ia dikabarkan batal dan lebih memilih AC Milan. Kini fokus pun berubah kepada Timo Werner. Namanya bahkan langsung diajukan oleh Solskjaer kepada manajemen klub untuk segera diboyong.
Ole menilai Werner adalah sosok yang tepat bagi MU karena memiliki kecepatan dan seorang striker yang dinamis dan mobile. Umurnya pun terbilang masih muda, yaitu 23 tahun.
Namun untuk mendapatkan servis sang pemain, MU harus bersaing dengan klub top lainnya, Bayern Muenchen dan Liverpool. Mereka sama-sama sedang memburu pemain berdarah Jerman tersebut.
Muenchen mengincar Werner sebagai calon pengganti Robert Lewandowski yang mulai memasuki usia kepala tiga. Kontrak sang pemain bersama RB Leipzig sendiri masih tersisa hingga Juli 2023 dan kabarnya klub pemiliki pun baru mau melepas sang pemain di bursa transfer 2020.
Akan tetapi jika saja MU mampu mengeluarkan dana yang cocok dan membuat Leipzig tergoda, bukan tak mungkin sang pemain dilepas lebih cepat.
Memulai karir profesionalnya bersama Stuttgart, nama Timor Werner justru bersinar saat bergabung dengan RB Leipzig pada tahun 2016. Ia langsung menjadi andalan tim dan membawa klubnya bersaing di papan atas Bundesliga.
Total ia telah mencetak 69 gol dari 125 penampilannya bersama Leipzig di berbagai kompetisi. Berkat performa impresifnya tersebut, ia pun mulai sering dipanggil Joachim Loew untuk mengisi lini serang timnas Jerman.
Prestasi tertingginya bersama Leipzig adalah menjadi runner up Bundesliga di bawah Bayern Muenchen pada musim 2016/2017. Lalu, akankah dia memutuskan untuk rasakan petualangan baru?