Persebaya Waspada, 2 Tim Merepotkan Menanti

10 Feb 2025, 17:26 WIB

Sandy Firdaus

Persebaya lawan Barito Putera di Liga 1 2024/25. (Dok. Persebaya)

Intinya sih...

Persebaya Surabaya kalah dalam enam laga terakhir Liga 1 2024/25, menghadapi PSBS Biak dan Dewa United.
PSBS Biak sukses mengimbangi Persib Bandung dan Persija Jakarta, sementara Dewa United menumbangkan Persib dan Persija.
Kedua pertandingan ini menentukan nasib pelatih Paul Munster di kursi pelatih Persebaya. Manajemen akan mengevaluasi hasilnya.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Persebaya Surabaya tengah limbung. Dari awalnya berpeluang jadi juara, mereka tiba-tiba jadi pesakitan usai rentetan hasil buruk dalam enam laga terakhir di Liga 1 2024/25.

Tercatat, selama enam laga tersebut, Persebaya kalah lima kali dan imbang dalam satu kesempatan. Terbaru, mereka kalah 1-2 dari Persis dalam laga pekan 22 yang dihelat Jumat (7/2/2025).

Kini, Persebaya masih dihadapkan pada kesulitan lain. Dalam dua laga ke depan, mereka sudah ditunggu tim-tim yang selalu jadi pengganjal raksasa. Siapa saja?

1. Ada PSBS Biak yang menunggu

Persebaya bakal menjamu PSBS Biak di Stadion Gelora Bung Tomo pada laga pekan 23. Tim asal Papua itu tak boleh dipandang remeh, karena sukses mengganjal Persib Bandung dan Persija Jakarta di putaran kedua Liga 1 2024/25 ini.

Pada pertemuan di Lukas Enembe, 11 Januari 2025 lalu, PSBS menahan Persib dengan skor 1-1. Berlanjut pada 2 Februari 2025, mereka juga mengimbangi Persija di Stadion Patriot Chandrabhaga dengan skor 2-2.

2. Dewa United menanti

Dewa United lawan Persija di Liga 1 2024/25. (Dok. Persija)

Selepas lawan PSBS, Persebaya sudah ditunggu pengganjal lain pada pekan 24. Bertempat di Stadion Pakansari, mereka akan bersua Dewa United. Klub asuhan Jan Olde Riekerink ini tak bisa dianggap enteng.

Pada 17 Januari 2025, Dewa United mengalahkan Persib dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Terbaru, pada Sabtu (8/2/2025), mereka menumbangkan Persija dengan skor 2-1. Kemenangan itu membuat posisi Dewa United terangkat ke peringkat dua klasemen sementara Liga 1, unggul satu poin atas Persija.

3. Jadi penentuan nasib Paul Munster

Pelatih Persebaya, Paul Munster (kanan) dan pemain Ardi Idrus (kiri) saat prescon jelang pertandingan lawan Persita. IDN Times/Ardiansyah Fajar.

Direktur Operasional Persebaya, Candra Wahyudi, menyebut dua laga lawan PSBS dan Dewa United ini tidak cuma menentukan bagi Persebaya. Lebih jauh, laga ini juga menentukan nasib Paul Munster di kursi pelatih.

"Memperhatikan permainan Persebaya sejak memasuki putaran kedua, manajemen akan menentukan posisi Coach Paul Munster dalam dua pertandingan ke depan, melawan PSBS Biak dan Dewa United,” ujar Candra, dilansir situs resmi klub.