Piala Asia 2019: Berakhir Tanpa Gol, Palestina & Yordania Berbagi Poin

16 Jan 2019, 18:28 WIB

the-afc.com

Alih-alih menang seperti yang sudah ditargetkan, Palestina harus puas berbagi satu poin dengan Suriah. Laga pamungkas babak penyisihan Grup B di Stadion Mohammed bin Zayed Abu Dhabi, Selasa (15/1/2019) petang waktu setempat, berakhir dengan skor kacamata alias nihil gol.

Beberapa perubahan terjadi di skuat utama kedua tim. Pelatih Palestina, Noureddine Ould Ali, menyegarkan sektor belakang dan tengah dengan turunkan Mohammad Saleh, Oday Dabbagh, Mohammad Bassin serta Yasir Islame. Selain dilakukan demi menambah kinerja penyerangan, absennya sejumlah pemain akibat akumulasi kartu jadi penyebab.

1. Rami Hamada, kiper Palestina, bekerja keras sepanjang 90 menit

the-afc.com

Hal serupa juga dilakoni kubu lawan, memberi jam terbang pada para penghangat bangku cadangan seperti bek kanan Ihsan Haddad, gelandang jangkar Baha' Abdelrahman, winger kiri Ahmad Ersan serta juru gedor Ahmed Samir.

Ambisi The Chivalrous sapu bersih di penyisihan grup terlihat pasca sepak mula. Di menit ke-5, sepakan voli Ahmad Ersan bisa diamankan kiper Rami Hamada. Menit ke-37, tembakan spekulasi Baha' Abdelrahman dari jarak 32 meter masih melayang tipis di atas mistar gawang.

Palestina sendiri bukannya tanpa peluang. Beberapa diantaranya hadir melalui sang kapten tim Abdelatif Bahdari (17') usai menerima sepak pojok kiriman Tamer Seyam, serta sepakan lemah Yaser Islame (18'). Tak ada angka tercipta di babak pertama.

2. Yordania lebih banyak tertekan di babak kedua

the-afc.com

Usai turun minum, intensitas serangan tak kunjung menurun. Namun, Palestina-lah yang mulai berani bermain terbuka. Sundulan Oday Dabbagh (51'), usai menerima umpan lambung Tamir Seyam, malah melambung tinggi.

Sembilan menit berselang, sundulan kapten tim Lions of Canaan Abdelatif Bahdari, manfaatkan sepak pojok Tamir Seyam, sukses diamankan Amer Shafi tanpa kesulitan berarti. Percobaan akrobatik Mahmoud Wadi (87') pun masih terlalu lemah untuk mengoyak gawang lawan.

Saat wasit Mohanad Qassim asal Irak meniup peluit panjang, skor kacamata tetap tak berubah. Tambahan sebiji poin tegaskan status anak asuh Vital Borkelmans sebagai pemuncak klasemen, unggul satu angka atas Australia. Palestina sendiri finis di peringkat tiga berkat koleksi nilai 2, hasil dari sepasang laga imbang.

3. The Chivalrous maju ke Babak 16 Besar dengan status jawara grup

the-afc.com

Berikut ini susunan pemain kedua kesebelasan:

Palestina (4-4-1-1)

Rami Hamada; Musab Al-Battat, Abdelatif Bahdari, Mohammed Saleh, Abdullah Jaber; Oday Dabbagh, Mohammed Darweesh (Nazmi Albadawi, 79'), Mohammed Bassim (Alexis Norambuena, 88'), Tamir Seyam; Yaser Islame (Khaled Salem, 62'); Mahmoud Wadi

Yordania (4-2-3-1)

Amer Shafi; Feras Shelbaieh, Tareq Khattab, Anas Bani Yaseen, Ihsan Haddad; Baha' Abdel-Rahman, Khalil Bani Attiah; Ahmad Ersan (Saleh Rateb, 82'), Saeed Murjan (Odai Al-Qarra, 63'), Yaseen Al-Bakhit; Ahmed Samir

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.