Piala Eropa 2020: Sergio Ramos Tak Masuk Timnas Spanyol

Sergio Ramos merasa, sepanjang akhir musim ini, dirinya sudah berjuang mengembalikan kondisi fisiknya lebih meningkat. Segala cara dilakukan untuk mencapai itu. Terlebih, keinginannya kembali ke lapangan sangat besar. 

"Usaha yang saya lakukan sangat keras setiap harinya untuk berbenah, bahkan dari segi fisik dan mental. Hal itu dilakukan demi mencapai kebugaran 100 persen saat membela Real Madrid dan Timnas Spanyol. Hanya saja, tak semua keinginan bisa berjalan sesuai dengan rencana,” ujar pemain kelahiran Camas 35 tahun silam itu.

Rasa sakit lantaran tak bisa berjuang dengan negaranya di Piala Eropa 2020 sangat dirasakan Sergio Ramos. Hal itu membuatnya tak bisa memberikan kontribusi untuk tim. bisa berbicara banyak di ajang empat tahunan itu. 

Namun demikian, ia legawa. Menurut Sergio Ramos, keputusan Enrique ini merupakan yang terbaik demi Timnas Spanyol, terlebih untuk dirinya. Sebab, ini jadi momentum paling bagus untuk istirahat dan melakukan recovery karena cedera. Sehingga, ia bisa kembali tampil prima musim depan.

“Jujur saja, rasa sakit itu sangat terasa (tak bisa membela Timnas Spanyol). Tapi, saya doakan hasil terbaik untuk semua teman-teman di Timnas Spanyol. Saya berharap mereka tampil baik di  Piala Eropa 2020. Saya bakal menjadi suporter dan memberikan dukungan dari rumah. Semangat untuk semua,” cuit Ramos diikuti tagar #VivaEspana #HalaMadrid.

Dicoretnya Ramos dari skuat Tim Matador sempat ramai diperbicangkan. Maklum, Enrique sangat lekat dengan Barcelona. Sebagian pihak menilai jika sang pelatih enggan menggunakan pemain yang jadi bebuyutannya di LaLiga, terlebih tak ada satupun pemain Madrid di skuat Timnas Spanyol di Piala Eropa edisi kali ini.

Padahal, tak sedikit yang berharap Ramos tetap diboyong di ajang tersebut. Ia masih dianggap sebagai pemain penting, terutama bisa mempimpin pemain lain di lapangan dan membuat motivasi skuat Spanyol bisa terjaga di setiap laga. 

Namun, tak dapat dipungkiri, Enrique merasa keputusannya mencoret Ramos dari Timnas Spanyol sangat berat. Terlebih, jiwa kepemimpinan sang pemain masih sangat dibutuhkan di lapangan. 

Hanya saja, kondisi Sergio Ramos yang kurang fit sepanjang musim jadi pertimbangan lain bagi Luis Enrique. Ia hanya ingin memboyong pemain yang sedang dalam kondisi fit untuk tampil di Piala Eropa 2020.