Jakarta, IDN Times - Pesan perpisahan Edouard Mendy untuk Chelsea langsung jadi sorotan usai pindah ke klub Arab Saudi, Al-Ahli. Pemilik klub Chelsea, Todd Boehly, justru dilupakan Mendy saat berpamitan.
Pesan itu ditulis Mendy di Instagram pribadinya, @edoumendy, Kamis (29/6/2023). Bukan kepada Boehly, kiper Senegal itu justru berpamitan dengan pemilik lama Chelsea, Roman Abramovich.
Boehly yang kini menjadi bos Chelsea tak disebut oleh Mendy. Padahal, Mendy menuliskan nama Abamovich, dan mantan petinggi lainnya, Marina Granovska, Peter Cech dan Christophe Lollichon yang pernah menjadi pelatih kiper Chelsea.
Mendy tak lupa berterima kasih kepada mereka. Kiper 31 tahun itu juga menyampaikan rasa syukurnya atas pengalaman yang didapat usai bermain bersama Cesar Azpilicueta dan kawan-kawan selama tiga musim.
"Saya ingin berterima kasih sebesar-besarnya kepada Roman (Abramovich), Marina (Granovskaia), Petr (Cech), dan Christophe (Lollichon, mantan pelatih kiper Chelsea), dan seluruh staf yang memungkinkan untuk membela klub prestisius ini. Saya juga ucapkan terima kasih ke pelatih dan semua staf untuk pelajaran berharga dan perkembangan yang didapat," tulis Mendy.
Rasanya wajar kalau perpisahan itu ditujkan kepada Abramovich, bukan Boehly. Sebab, kiper yang membawa Chelsea juara Liga Champions di musim pertamanya itu datang ke Stamford Bridge pada era Abramovich.
"Sulit rasanya mengucapkan selamat tinggal. Rasanya luar biasa mengenakan jersey Chelsea selama tiga tahun. Kami meraih sukses besar, termasuk memenangkan Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Klub," tulis Mendy.
Mendy ke Al-Ahli setelah Chelsea merampungkan saga transfer sebesar 16 juta poundsterling, atau setara Rp303 miliar. Dengan harga itu, Chelsea dipastikan merugi.
Sebab, pada 2020 lalu, Chelsea harus mengeluarkan 22 juta poundsterling atau senilai Rp417 miliar untuk memboyong Mendy dari Rennes.