Pita Hitam dan Mengheningkan Cipta Warnai Semen Padang vs Persija
- Laga Semen Padang vs Persija diwarnai aksi kemanusiaan bagi korban banjir Sumatra.
- Pemain dan penonton mengheningkan cipta, serta memakai pita hitam sebagai bentuk solidaritas.
- Sebagian hasil penjualan tiket disumbangkan untuk korban banjir Sumatra, dengan harapan dapat membantu pulihnya Sumatra.
Jakarta, IDN Times - Laga Semen Padang lawan Persija dalam pekan 15 Super League 2025/26 diwarnai aksi kemanusiaan bagi para korban banjir Sumatra. Ada pita hitam yang tersemat di lengan pemain, lalu momen mengheningkan cipta.
Pantauan IDN Times, momen mengheningkan cipta ini hadir jelang laga. Panitia penyelenggara laga meminta para penonton yang hadir untuk mengheningkan cipta selama satu menit, menghormati korban banjir Sumatra.
Selain itu, para pemain Persija dan Semen Padang juga tampak mengenakan pita hitam di lengan mereka. Hal itu jadi sebentuk ucapan duka bagi para korban banjir Sumatra, termasuk di Sumatra Barat.
Sebelumnya, dalam sesi jumpa pers jelang laga, perwakilan Semen Padang menyebut dalam laga nanti, sebagian hasil penjualan tiket akan disumbangkan untuk korban banjir Sumatra. Selain itu, semua elemen laga akan mengenakan pita hitam.
"Sebagian hasil penjualan tiket pertandingan akan disumbangkan untuk korban bencana alam di Sumatera Barat. Selain itu, seluruh elemen pertandingan akan menggunakan pita hitam sebagai bentuk solidaritas," ujar perwakilan tersebut.
Pelatih Persija, Mauricio Souza, menyambut baik adanya inisiatif ini. Dalam momen duka ini, dia menyebut sudah selayaknya semua pihak bisa saling membantu agar Sumatra bisa pulih lagi dengan segera.
Lebih lanjut, Souza turut berbela sungkawa atas apa yang terjadi di Sumatra, termasuk Sumatra Barat. Dia pun berharap, Persija bisa membantu dengan cara apa pun.
"Kami berharap masyarakat Padang dan Sumatra Barat bisa tetap kuat dan bersatu. Ini adalah kejadian yang sangat menyedihkan, dan Persija berharap bisa membantu dengan cara apa pun," kata Souza.
