Menunggu Potensi Ledakan AC Monza di Ajang Serie A 2022/2023

Tak banyak yang mengetahui kiprah AC Monza hingga akhirnya pada musim 2020/2021, pemain top semacam Mario Balotelli, Gabriel Paletta, dan Kevin-Prince Boateng memperkuat tim ini. Pada musim tersebut, AC Monza sukses finis di posisi ketiga..

Namun, mereka gagal promosi ke Serie A untuk musim 2021/2022 karena kalah di semifinal playoff  oleh Cittadella. AC Monza jelas tak patah semangat. Pada musim berikutnya, AC Monza akhirnya sukses menembus Serie A.

Pada babak playoff Serie B musim 2021/2022, AC Monza yang finis di posisi keempat sukses mengalahkan Pisa dengan skor agregat 4-3. Hal ini jelas sebuah kebanggan bagi Monza karena kesempatan ini merupakan kali pertama mereka berlaga di Serie A dalam sejarah klub.

Persiapan matang dilakukan AC Monza menjelang bergulirnya Serie A 2022/2023. Mereka tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk bermain di kasta tertinggi. Oleh karena itu, Monza yang kini dilatih oleh Giovanni Stroppa melakukan pembelian besar-besaran.

Bahkan, pembelian AC Monza pada bursa transfer musim panas ini bisa disebut sebagai perombakan total. Pasalnya, AC Monza telah mendatangkan 22 pemain hingga Selasa (9/8/2022). Pemain-pemain top nan potensial, seperti Andrea Ranocchia, Alessio Cragno, Stefano Sensi, hingga Matteo Pessina sukses didatangkan oleh AC Monza.

Jika ada yang bertanya, siapakah sosok di balik kebangkitan AC Monza dalam beberapa tahun terakhir? Jawaban dari pertanyaan tersebut adalah Silvio Berlusconi. Mantan pemilik AC Milan tersebut kini berstatus sebagai pemegang saham mayoritas AC Monza.

Setelah melepas AC Milan yang dibangunnya selama berpuluh-puluh tahun, mantan Perdana Menteri Italia tersebut kemudian mengakuisisi AC Monza pada tahun 2018. Tak heran AC Monza bisa mendatangkan deretan pemain top dengan kondisi keuangan klub yang sehat.

Meski cukup banyak mendatangkan pemain baru, nyatanya AC Monza cukup selektif dalam pemilihan pemain. Menurut analis sepak bola asal Italia, Matteo Bonetti, dalam akun twitternya (7/7/2022), Silvio Berlusconi memberikan kriteria tertentu bagi pemain yang akan direkrut AC Monza.

Berlusconi memberikan syarat bahwa pemain baru AC Monza harus berasal dari Italia dan memiliki gaya rambut rapi serta tidak boleh memiliki tatto, anting, dan janggut. Kendati demikian, AC Monza masih memiliki 10 pemain asing dalam skuadnya.

Bahkan, dari 23 nama yang direkrut pada musim panas ini, 4 pemain di antaranya merupakan pemain non-Italia. Mereka adalah Marlon dari Brasil, Warren Bondo dari Prancis, Valentin Antov dari Bulgaria, dan Pedro Pereira dari Portugal.

Menilik dari apa yang telah dilakukan oleh AC Monza selama persiapan menghadapi musim baru Serie A, terdapat dua kemungkinan yang dapat terjadi. Pertama, dengan materi pemain yang mereka miliki, AC Monza bisa saja menjadi tim kuda hitam yang memberikan kejutan bagi para tim besar yang berfokus mengejar gelar.

Kemungkinan kedua lebih berbau negatif. Pasalnya, transfer besar-besaran yang dilakukan AC Monza saat ini bisa jadi merusak keseimbangan tim yang sebetulnya telah selaras sejak Serie B 2021/2022. Terlepas dari itu semua, AC Monza tentu punya target khusus yang setidaknya bisa membuat mereka bertahan lebih lama di Serie A.

Melihat persiapan, materi pemain, dan keselarasan tim, performa AC Monza pada Serie A 2022/2023 sangat layak untuk dinantikan. Bagaimana prediksimu terhadap penampilan mereka nanti?