Jakarta, IDN Times - Performa lini depan Prancis menjadi sorotan di Euro 2024. Berstatus unggulan, tim asuh Didier Deschamps belum sanggup memperlihatkan kegarangannya di turnamen ini.
Laju Les Bleus di Grup D juga kurang mulus. Setelah susah payah membungkam Austria di laga perdana pada 18 Juni 2024, Prancis harus rela bermain imbang tanpa gol kontra Belanda, Sabtu (22/6/2024).
Lini depan yang ompong menjadi penyebab Prancis kesulitan dalam dua laga ini. Betapa tidak, Kylian Mbappe dan kawan-kawan belum mencetak angka.
Gol yang tercipta kala membekuk Austria 1-0 berasal dari blunder pemain lawan. Maximilian Wober yang berniat membuang umpan silang Mbappe justru mengarah ke gawang sendiri.
Prancis bukan tidak bisa membuat ancaman. Catatan Whoscored, Les Blues mampu melepaskan 29 tembakan dalam dua laga Grup D.
Hanya saja, penyelesaian akhir jawara Piala Dunia 2018 itu terbilang buruk. Betapa tidak, dari 29 tembakan, hanya tiga yang mengarah ke gawang.
Kontra Belanda, setidaknya ada dua peluang bersih yang persentasenya tinggi untuk berbuah menjadi gol. Namun, kedua peluang yang didapat Griezmann itu gagal menemui sasaran meski posisinya sudah di depan gawang.
Melihat kondisi itu, bomber Prancis, Olivier Giroud, mengajak rekan-rekannya untuk berbenah. Mereka harus lebih ganas di kotak penalti, untuk bisa bersaing memperebutkan trofi Euro 2024.
"Kami harus lebih kejam di dalam kotak penalti! Tetapi kami memang sedikit kurang beruntung dan efektif," kata Giroud selepas ditahan Belanda.