Jakarta, IDN Times - Sebuah prediksi yang tak enak didengar buat fans Arsenal dikeluarkan oleh salah satu perusahaan judi terbesar Inggris, LadBrokes. Arsenal, diprediksi LadBrokes, terdegradasi di akhir musim 2021/22.
Langkah awal Arsenal di musim ini memang tak meyakinkan. Berhadapan dengan tim promosi, Brentford, dalam duel perdananya di Premier League akhir pekan lalu, Arsenal dipermalukan dengan skor 0-2.
Atas hasil minor itu, LadBrokes menjadikan Arsenal sebagai favorit ketiga klub yang terdegradasi. Performa The Gunners di bawah manajer Mikel Arteta sampai sekarang memang belum ada perbaikan.
Terlebih, banyak masalah yang mendera internal klub, mulai dari renggangnya hubungan Arteta dengan sejumlah pemain, hingga tidak ada kecakapan dalam urusan meramu strategi.
"Arsenal mungkin lebih berpeluang untuk degradasi ketimbang juara Premier League musim ini. Para pengguna kami musim ini, tampak lebih dari yakin pasukan Mikel Arteta memiliki potensi untuk degradasi," kata perwakilan LadBrokes, Alex Apati, dikutip Daily Mirror.
Selain Arsenal, ada dua tim lainnya yang lebih difavoritkan untuk degradasi. Posisi pertama ada Southampton yang diarsiteki Ralph Hassenhuttl . Tidak jauh berbeda dari Arsenal, mereka juga mengawali musim dengan kekalahan 1-3 dari Everton. Sekitar 12,2 persen orang yakin mereka akan terlempar dari Premier League ke divisi Championship musim depan.
Kemudian, ada Crystal Palace yang musim ini ditangani oleh mantan pemain Arsenal, Patrick Vieira. The Eagles juga mengawali Premier League musim ini dengan tidak baik setelah kalah telak, 0-3, dari Chelsea.
Brentford, yang menggulingkan The Gunners pada hari perdana, berada di urutan berikutnya dengan 8,4 persen. Kemudian ada Wolverhampton Wanderers dengan 8,1 persen, sementara Brighton and Hove Albion dan Newcastle United berada di delapan persen.
Norwich City, Leeds United, dan Burnley melengkapi daftar 10 besar tim yang diprediksi terperosok ke divisi Championship.
Arsenal merupakan klub yang begitu lekat dengan kasta tertinggi sepak bola Inggris. Mereka hanya pernah terdegradasi sekali dalam sejarah klub.
Arsenal dulunya bernama Woolwich Arsenal. Nama tersebut datang dari daerah di mana mereka berasal sebelum direlokasi ke utara London. Saat itu, pada musim 1912/1913, mereka finis di posisi juru kunci dengan hanya mengoleksi tiga kemenangan dari 38 pertandingan.
Bayang-bayang degradasi kembali muncul musim ini. Sebab, usai kalah dari Brentford, Arsenal akan menghadapi tugas yang lebih berat lagi kalah menjamu juara Liga Champions, Chelsea, di Emirates Stadium.