Prestasi Bayern Munich dalam 5 Musim Terkini

Musim 2019/2020 adalah salah satu musim tersukses dalam sejarah Bayern Munich. Die Roten mengakhiri musim tersebut dengan raihan tiga trofi alias treble winners. Di Bundesliga, Bayern Munich finis sebagai juara dengan koleksi 82 poin. Mereka unggul 13 angka dari Borussia Dortmund yang jadi runner-up.

Bayern Munich juga berjaya di Liga Champions Eropa dengan hasil luar biasa. Mereka memenangi seluruh laga, termasuk membantai Barcelona 8-2 pada perempat final. TrofI DFB-Pokal pun didapat Bayern Munich dengan meyakinkan. 

Tak lama berselang, Bayern Munich sukses meraih tiga trofi tambahan. Mereka memenangi Piala Super Jerman, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub. Die Roten pun menggenapi raihan enam trofi dalam kurun waktu sekitar 1 tahun.

Raihan treble winners 2019/2020 membuat ekspektasi tinggi menghinggapi Bayern Munich pada 2020/2021. Namun, pada akhirnya mereka hanya mampu tampil maksimal di Bundesliga Jerman. Die Roten kembali meraih gelar juara dengan jarak yang lebar dari saingan terdekat. Hanya saja, raihan poin mereka menurun menjadi 78 angka.

Sementara, Bayern Munich gagal mempertahankan gelar juara di dua ajang lain. Mereka takluk oleh klub divisi keempat pada putaran kedua DFB-Pokal. Langkah Die Roten di Liga Champions pun hanya sampai perempat final. Mereka digusur Paris Saint-Germain secara menyakitkan karena kalah produktivitas gol tandang.

Koleksi poin Bayern Munich di Bundesliga 2021/2022 kembali menurun. Bersama pelatih Julian Nagelsmann, Die Roten finis dengan 77 angka. Beruntung, gelar juara Bundesliga belum lepas dari genggaman. Mereka unggul delapan poin atas Borussia Dortmund yang jadi runner-up.

Trofi Piala Super Jerman juga berhasil diraih Bayern Munich pada awal musim. Namun, dua trofi lain kembali luput. Mereka dihajar Borussia Moenchengladbach dengan skor 0-5 pada putaran kedua DFB-Pokal. Di Liga Champions, Bayern Munich secara mengejutkan keok oleh Villarreal pada perempat final.

Pada 2022/2023, penurunan performa Bayern Munich makin terlihat jelas. Die Roten memang masih mampu menjuarai Bundesliga. Namun, prosesnya tidak meyakinkan. Koleksi poin Bayern Munich lagi-lagi menurun jadi 71 angka. Bahkan, mereka jadi kampiun hanya karena unggul selisih gol atas Borussia Dortmund.

Keberhasilan Bayern Munich pun terbilang sarat keberuntungan. Jelang pekan terakhir, mereka tertinggal dua poin dari Borussia Dortmund yang memuncaki klasemen. Namun, Bayern Munich sukses menyalip karena Dortmund tersandung pada laga penutup. Die Roten menang atas FC Koln, sedangkan Dortmund ditahan imbang Mainz 05.

Sementara, nasib Bayern Munich di DFB-Pokal dan Liga Champions tak seberuntung itu. Mereka gugur di perempat final DFB-Pokal karena kebobolan pada menit akhir. Liga Champions pun gagal dimenangi usai kalah dari Manchester City di perempat final.

Bayern Munich terus mendominasi Bundesliga meski koleksi poin mereka konsisten menurun. Namun, dominasi mereka akhirnya terhenti pada 2023/2024. Die Roten kalah bersaing dengan Bayer Leverkusen yang menjadi juara. Bahkan, anak asuh Thomas Tuchel juga dikangkangi VfB Stuttgart di klasemen akhir.

Bayern Munich pun harus puas menutup Bundesliga 2023/2024 di peringkat ketiga. Sudah begitu, mereka juga gagal di tiga ajang lain. Die Roten pun merasakan musim tanpa gelar juara untuk pertama kalinya sejak 2012.

Kegagalan Bayern Munich meraih trofi pada 2023/2024 memang mengejutkan. Namun, tanda-tandanya sebenarnya sudah terlihat dalam beberapa musim terakhir. Mampukah Bayern Munich bangkit ke kejayaan mereka musim depan?