Preview Persebaya Vs Persela: Saatnya Green Force Lepas dari Krisis!

Mau tak mau, Bajul Ijo bakal berusaha keras amankan kemenangan. Duduk di peringkat 15 klasemen sementara, melepas tiga poin berharga bakal berimbas kepada posisi yang makin melorot. Harapan pun dipanjatkan, sentuhan pertama sang caretaker amat ditunggu oleh para Bonekmania.

"Saya memotivasi pemain untuk memenangkan pertandingan nanti. Sebab, motivasi pemain adalah kunci. Ini bukan masalah dia berasal dari mana. Yang penting mereka membawa nama Persebaya," tutur Bejo Sugiantoro dalam sesi konferensi pers pada hari Sabtu (4/8/2018) kemarin seperti dikutip dari situs Persebaya.id.

Menilik catatan pertemuan kedua tim, hasilnya condong kepada sang tuan rumah. Dari total 8 laga, Persebaya berhasil menang sebanyak 5 kali, sekali imbang dan sepasang kemenangan untuk Persela. Di putaran pertama musim ini, mereka berhasil paksakan hasil imbang saat berduel di Stadion Surajaya Lamongan.

Semangat, itulah kunci utama Rendi Irwan dan kawan-kawan untuk lepas dari episode buruk. Kepercayaan akan tuah kandang yang sempat hilang pada saat menjamu Persib dua pekan kemarin kembali dikibarkan setinggi mungkin. Kembalinya beberapa pemain dari meja perawatan dan sanksi akumulasi kartu membuat Green Force tak lagi punya alasan untuk kalah.

Di sisi lain, Persela datang sebagai pasukan pemburu poin. Pasca taklukkan Persipura di pekan sebelumnya, ambisi Laskar Joko Tingkir merangsek ke papan atas dari peringkat 8 kembali dipancang sedalam mungkin. Terlebih mereka punya predator baru-tapi-lama di sektor depan bernama Dendy Sulistyawan.

Namun mereka datang ke Kota Pahlawan tanpa empat pemain kunci. Mereka adalah Loris Arnaud dan Diego Assis yang mendapat sanksi larangan bertanding, Fahmi Al Ayyubi dengan alasan cedera serta Saddil Ramdani yang masih jalani pemusatan latihan bersama Timnas U-23.

Beberapa nama pengganti telah disiapkan oleh pelatih kepala Persela, Aji Santoso. Dirinya berharap agar starting eleven yang turun menantang Persebaya bisa melakukan instruksi dengan baik. Tiga pemain anyar mereka yakni Dendy, Gian Zola serta Ahmet Atayev juga bakal kembali diberi kesempatan unjuk gigi.

"Di dalam melatih sebuah tim, saya tidak pernah tergantung dengan salah satu pemain. Ini kesempatan bagus pemain lain sebagai pengganti pemain yang absen. Menurut saya filter penting dalam sepakbola adalah kesempatan," ujar coach Aji dalam kesempatan yang sama seperti dikutip dari PerselaFootball.com.

Lebih lanjut, coach Aji mewaspadai perubahan kubu tuan rumah. Bagi bek Timnas era 1990-an itu, kehadiran sosok peracik baru di dapur strategi tim akan menyuntik motivasi berlebih. Fakta bahwa Bejo Sugantoro sebelumnya hanya berstatus sebagai pelatih Persebaya U-19 bisa menambah satu faktor tambahan yakni kejutan.