Profil Michael Krmencik, Calon Mesin Gol Persija

Michael Krmencik lahir di Kraslice, Republik Ceko, 15 Maret 1993 silam. Masih berusia 29 tahun, belum begitu tua untuk pesepak bola. Dia adalah tipe pemain nomor sembilan.

Kariernya berawal dari akademi di Baik Sokolov. Dirasa menjanjikan, ada pemandu bakat yang merekrutnya ke tim junior Viktoria Plzen pada 2010 lalu, dan berhasil menembus tim utama dua tahun setelahnya.

Sudah banyak klub yang disinggahinya, karena kerap dipinjamkan oleh Plzen ke tim lain. Capaian terbaiknya yakni dibeli klub asal Belgia, Club Brugge dengan taksiran nilai Rp104,29 miliar pada Januari 2020 silam.

Krmencik debut di Timnas Ceko pada November 2016 lalu. Selama membela Timnas Ceko, dia sudah mengoleksi sembilan gol daru 35 pertandingan.

Sebagai striker, Krmencik memang ahli dalam mencetak gol. Hal tersebut dibuktikannya pada musim 2017-2018, kala masih membela Viktoria Plzen. Dia mencetak 16 gol dari 24 laga dan dinobatkan sebagai top skor Liga Ceko.

Catatan itu turut membuat Club Brugge menggaetnya. Namun sayang, produktifitasnya tak berhasil terulang.

Dia hanya mencatat 19 penampilan bersama Club Brugge dengan koleksi tiga gol. Tampaknya klub asal Belgia itu kurang puas dengannya, hingga akhirnya meminjamkannya ke PAOK Salonika (2020-2021), dan Slavia Praha (2021-2022).

Bersama PAOK, Krmencik mampu mendapat banyak menit bermain. Sebanyak 28 pertandingan dia lakoni, namun hanya sembilan gol dan empat assist. Kemudian, bersama Praha, dia mengemas empat gol dan lima assist dari 21 pertandingan.

Namun pada musim lalu, Krmencik lebih banyak menghabiskan waktu di tempat pemulihan. Momen ini terjadi saat di Club Brugge, dan ketika dipinjam Slavia Praha.

Melansir Transfermarkt, putusnya ligmen engkel menjadi riwayat cedera terparahnya pada musim lalu. Dia absen tiga bulan, Februari-Mei 2022, dan melewatkan 20 pertandingan bersama Slavia Praha.

Lalu cedera otot juga menjadi kendalanya pada musim lalu. Dia harus melewatkan 16 pertandingan.