Profil Raheem Sterling, Kutu Loncat yang Doyan Pindah ke Klub Rival

12 Jul 2022, 07:18 WIB

Raheem Sterling (uefa.com)

Jakarta, IDN Times - Raheem Sterling kini sedang jadi perbincangan. Sebab, bintang Timnas Inggris itu tinggal menunggu waktu buat berseragam Chelsea setelah lolos dari tes medis, yang menjadi syarat terakhir kepindahan dari Manchester City.

Sterling memang begitu diburu manajer Chelsea, Thomas Tuchel. Demi memboyongnya, Chelsea sampai rela mengeluarkan uang hingga 45 juta poundsterling atau setara Rp803 miliar

Kepindahan Sterling ke Chelsea ternyata menorehkan fakta menarik. Berikut ini ulasan lengkap serta profilnya.

1. Bela tiga anggota The Big Six Premier League

Raheem Sterling bersama Liverpool di Premier League. (skysports.com)

Sterling akan menjadi pemain yang telah membela tiga klub papan atas di Premier League. Sempat menimba ilmu di Liverpool, Sterling akhirnya membelot ke ManCity. Kini, dia akan dipinang Chelsea.

Sterling memulai karier di akademi Queens Park Rangers sejak usia 10 tahun. Potensinya dilirik Liverpool, hingga digaet pada 2010. Dia memulai kariernya dari Liverpool U-18, sebelum akhirnya menembus tim utama The Reds dua tahun setelahnya.

Bersama Liverpool, Sterling mencatat 129 pertandingan di seluruh kompetisi. Adapun torehan yang dia kemas seperti 23 gol dan 25 assist. Namun, catatan itu tak dilengkapi oleh gelar.

Banjir trofi baru dirasakannya setelah berseragam ManCity pada 2015 lalu. Sebanyak 12 gelar telah dipanen, lima di antaranya adalah gelar Premier League.

Ditinjau dari perjalanannya, Sterling bisa disejajarkan dengan Nicolas Anelka. Selama berkarier di Premier League, Anelka memang bak kutu loncat pula. Dia pernah membela Arsenal, Liverpool, Chelsea, pun ManCity.

2. Sempat diproyeksikan balik ke Anfield

twitter.com/@sterling7

Sterling sebenarnya juga berkesempatan kembali ke Anfield. Manajer Liverpool, Juergen Klopp, sempat berminat untuk membujuknya pulang di bursa transfer musim panas ini.

Namun, kesempatan itu tak digubris olehnya. Dia ingin merasakan tantangan baru di klub berbeda. Hingga akhirnya, dia memilih Chelsea, anggota The Big Six Premier League lainnya.

3. Jadi pemain dengan gaji tertinggi di Chelsea

Raheem Sterling (mancity.com)

Chelsea dan Sterling dilaporkan tinggal membahas detail kesepakatan personal. Hal-hal yang belum final disepakati adalah terkait gaji, bonus, dan klausul lainnya. Kabarnya, pemain berdarah Inggris-Jamaika itu akan menjadi salah satu pemain dengan bayaran termahal di skuad The Blues.

Tak jelas berapa gajinya. Namun, yang pasti manajemen Chelsea akan mengikat Sterling dengan kontrak hingga 2027 mendatang.