Jakarta, IDN Times - Liga 1 musim 2024/25 tinggal menyisakan sembilan pekan. Karena sudah memasuki periode krusial, PT Liga Indonesia Baru (LIB) pun menambah tenaga wasit asing.
Rencana itu dibeberkan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Ferry Paulus. Ferry menyatakan, tambahan wasit asing diperlukan untuk memantau laga sensitif.
Nantinya, wasit asing akan ditugaskan untuk memimpin bentrokan yang mempengaruhi perebutan gelar. Tak hanya itu, mereka juga akan memimpin dalam bentrokan di zona degradasi.
"Saya rasa di semua kompetisi, setiap mencapai ujung selalu sengit. Tapi, gak cuma di atas aja. Di bawah juga gak kalah penting," kata Ferry Paulus di Kantor PT LIB, Rabu (9/4/2025).
Terkait rencana ini, PT LIB telah berkomunikasi dengan Komite Wasit PSSI. Mereka telah memetakan laga apa saja yang harus dipimpin wasit asing.
"Ini kami (sudah) rapat dengan Komite Wasit. dalam tujuh hari ke depan minta wasit asing untuk memimpin tim rawan, di jurang degradasi maupun sensitivitas klub-klub yang di (papan) atas," ucap Ferry.
Hingga pekan ke-27, Persib Bandung masih memimpin perburuan gelar dengan koleksi 57 poin. Mereka unggul delapan angka atas Dewa United, yang menempel di posisi kedua.
Sementara, zona degradasi dihuni PSIS Semarang, Semen Padang dan PSS Sleman. Masing-masing dari mereka masih punya kans untuk lolos dari ancaman turun kasta, karena selisihnya ke ambang batas cukup tipis.