Di bursa transfer kali ini, Manchester United tengah gencar dirumorkan incar gelandang baru. Dari banyak nama yang dikaitkan, gelandang Juventus, Adrien Rabiot jadi salah satunya.
Baru-baru ini, eks pemain Paris Saint-Germain tersebut sudah banyak dikabarkan media perihal rencana hengkangnya dari Juventus menuju Manchester United. Kenapa? Simak ulasannya berikut ini.
Beberapa waktu lalu, dilansir dari thesun.co.uk, Juventus sempat ingin menendang Adrien Rabiot karena penampilannya yang belum memuaskan sejak pindah dari Paris Saint-Germain pada Juli 2019 lalu.
Pada Juli 2019 lalu, kontrak Rabiot dengan PSG memang telah berakhir. Gelandang 24 tahun tersebut pun akhirnya pindah secara gratis ke klub Italia, yakni Juventus.
Namun sejak bergabung, pada musim 2019/20, Rabiot baru dapat kepercayaan tampil hanya 10 kali laga di Serie A. Dan catatan starternya hanya 8 kali setelah ikut bermain selama 90 menit penuh saat menang 4-0 menghadapi Cagliari pada Senin (06/01/2020) kemarin.
Sudah sejak lama Juventus menginginkan Paul Pogba kembali ke Turin. Di setiap jendela transfer, Nyonya Tua selalu berusaha merayu Setan Merah termasuk di bursa transfer kali ini.
Thesun.co.uk menyebut nilai transfer Pogba mencapai £85 juta pound, dan Juve menawarkan Rabiot senilai £25 juta pound. Itu artinya Juventus harus mengeluarkan dana £60 juta pound lagi.
Pogba kerap mengalami cedera dan sudah sering menunjukkan ketidaknyamanannya di Old Trafford. Untuk itu, Juve berusaha menawarkan kesepakatan dengan menukar Rabiot plus uang demi pemain asal Prancis tersebut.
Rabiot rupanya tak ingin pergi dari Italia. Sebab baru-baru ini, dikutip dari manchestereveningnews, Rabiot menegaskan akan bertahan di Juve.
Ketika diwawancara selepas tampil kontra Cagliari, Rabiot mengatakan, "Ya, saya akan bertahan di Juventus, tentu saja. Tidak ada masalah,"
"Saya merasakan kepercayaan diri dari klub dan pelatih Sarri. 2019 tidak mudah bagi saya, saya datang ke Juve setelah waktu yang lama tanpa bermain," lanjut eks pemain PSG tersebut.
Dikutip dari dailymail.co.uk, Rabiot ingin berusaha beradaptasi dan berharap akan lebih baik di 2020 ini.
"Saya ingin beradaptasi dengan liga baru, lingkungan baru, dan pelatih baru. Saya berharap 2020 akan menjadi lebih baik bagi saya dan bisa membantu Juventus dengan memanfaatkan potensi penuh pada diri saya," imbuh Rabiot kepada media.
Sampai saat ini, Manchester United memang belum satu pun mendapatkan gelandang yang mereka incar. Itu artinya, pemburuan masih gencar dilakukan.