Rafael Struick Melempem, CEO Dewa United: Jangan Ditekan

04 Sep 2025, 22:30 WIB

Tino Satrio

Striker Timnas Indonesia, Rafael Struick, gabung ke Dewa United. (Dok. Media Officer Dewa United)

Intinya sih...

Ardian membantah anggapan Struick membela Timnas U-23 sebagai turun level, melainkan sesuai kebutuhan untuk membantu Garuda Muda lolos ke Piala Asia U-23.
Penampilan Struick saat Timnas U-23 ditahan Laos tanpa gol terbilang bagus menurut Ardian, meskipun kurang klinis ketika mendapat peluang.
Ardian meminta warganet untuk tidak menekan Struick dan memberinya waktu untuk adaptasi dan berkembang sebagai salah satu aset muda Tim Merah Putih.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Rafael Struick sedang mendapat sorotan tajam dari warganet. Kritik pedas berdatangan, buntut performa Struick yang kurang mengesankan bersama Dewa United di Super League musim 2025/26.

Struick memang belum memberikan pengaruh besar buat skuad berjuluk Banten Warriors tersebut. Warganet meyakini hal tersebut yang membuatnya tak dipanggil ke Timnas Indonesia senior melawan Taiwan dan Lebanon, pada 5 serta 8 September mendatang.

Struick harus turun membela Timnas U-23 dalam ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Gelora Deltras Sidoarjo pada 3-9 September 2025. Terkait ini, CEO Dewa United, Ardian Satya Negara, memberikan pembelaan.

1. Sesuai kebutuhan, bukan karena turun level

Potret Rafael Struick. (pssi.org).

Ardian membantah anggapan Struick yang membela Timnas U-23 sebagai turun level, melainkan sesuai kebutuhan.

Gerald Vanenburg lebih membutuhkan Struick untuk membantu Garuda Muda lolos ke Piala Asia U-23. Apalagi, usia Struick memang masih bisa membela Timnas U-23.

"Sesuai umurnya saja, tidak ada masalah," kata Ardian kepada awak media, Kamis (4/9/2025).

2. Struick main bagus lawan Laos

Potret Rafael Struick. (pssi.org).

Penampilan Struick saat Timnas U-23 ditahan Laos tanpa gol, menurut Ardian, terbilang bagus. Kekurangan Struick hanya kurang klinis ketika mendapat peluang.

"Seperti yang kita lihat, semalam dia tidak bermain jelek, main bagus juga," ucap Ardian.

3. Jangan tekan Struick, beri waktu adaptasi dan berkembang

Ardian Satya Negara (tengah), CEO atau Presiden Klub Dewa United FC (instagram.com/ardian_satya_negara)

Ardian meminta warganet, khususnya fans Dewa United untuk tak menekan Struick. Sang pemain harus mendapat ruang untuk adaptasi dan berkembang, karena merupakan salah satu aset muda Tim Merah Putih.

"Menurut saya kasih dia waktu. Dia umurnya masih muda. Kasih dia waktu untuk berkembang. Jangan terlalu memberikan tekanan yang berlebih. Anak-anak ini masih muda juga," kata Ardian.