Rapor 3 Penyerang Baru Ajax Amsterdam pada Paruh Musim 2023/2024
Ajax Amsterdam bergerak sangat aktif pada musim panas 2023 yang lalu. Para penggawa dari De Godenzonen ternyata laris manis di pasaran. Tim yang bermarkas di Amsterdam Arena ini kemudian banyak melepas pemain dan beberapa memiliki peran kunci dalam skema taktik. Nama seperti Mohammed Kudus, Jurrien Timber, dan Edson Alvarez sukses dijual dengan harga tinggi sehingga menghasilkan dana segar untuk melakukan bongkar pasang skuad.
Meski ditinggal banyak pemain, Ajax Amsterdam tidak khawatir karena mempunyai rekam jejak yang bagus dalam mengorbitkan talenta hebat. Tim asal Belanda ini lantas mencari pengganti dengan menghadirkan sekitar 12 tenaga anyar untuk menambah kedalaman skuad. Lini depan jadi salah satu fokus perombakan sehingga mendatangkan tiga penyerang baru ke Amsterdam Arena. Siapa saja penggawa lini serang yang dimaksud dan seperti apa rapornya pada paruh musim 2023/2024? Berikut ulasannya!
1. Georges Mikautadze belum bisa menggeser Brian Brobbey sebagai ujung tombak utama
Georges Mikautadze adalah peyerang tengah yang pernah menimba ilmu di akademi FC Metz. Kariernya tak langsung mulus, dia sempat dipinjamkan ke RFC Seraing demi mendapat jam terbang. Selepas menyelesaikan masa peminjaman, pesepak bola kebangsaan Georgia ini makin menunjukkan kematangan permainan sehingga dipercaya untuk menembus skuad utama The Maroons.
Performa impresif tersebut masuk dalam radar transfer Ajax Amsterdam sehingga didatangkan pada musim panas 2023. Georges Mikautadze setuju untuk menandatangani kontrak dengan durasi jangka panjang sampai 2028. Penyerang 23 tahun ini diproyeksikan sebagai mesin pencetak gol De Godenzonen.
Georges Mikautadze masih kesulitan mendapat kesempatan secara reguler bersama Ajax Amsterdam pada 2023/2024. Dirinya belum bisa menggeser posisi Brian Brobbey sebagai ujung tombak utama dari De Godenzonen. Ini membuatnya sering jadi penghangat bangku cadangan. Selain penyerang tengah, Mikautadze sendiri beberapa kali harus menjalankan tugas menjadi gelandang serang dan penyerang sayap. Hingga minggu 16, dia baru berkontribusi dalam delapan pertandingan di berbagai kompetisi.