Jakarta, IDN Times - Manajer Manchester United, Erik ten Hag, membantah anggapan jika Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho tak bisa bermain bersama. Menurutnya, kedua pemain sudah menunjukkan perpaduan yang bagus di lapangan.
“Apakah kalian tak melihat pertandingan kami? Mereka bermain bersama saat tampil menghadapi Copenhagen dan Everton,” kata Ten Hag sembari menyebut jika harus ada salah satu pemain yang digeser posisinya, dikutip Manchester Evening News.
Sejauh ini, Rashford acap digeser posisinya ke sisi kanan, sedangkan Garnacho berada di sisi kiri. Namun demikian, Rashford tak keberatan karena dia dinilai nyaman bermain di posisi tersebut.
“Dia bisa berperan di sisi kanan dan dia menyukainya [jadi penyerang kanan]. Namun, dia juga sama baiknya jika ditempatkan di tengah juga sisi kiri,” ujar pelatih asal Belanda itu.
Ten Hag menilai, Rashford bahkan termotivasi berkali-kali lipat jika bermain di lapangan.
Sebelumnya, Marcus Rashford belum menunjukkan lagi ketajamannya bersama Manchester United musim ini. Usai memperpanjang kontrak di Old Trafford, dia bahkan tercatat baru menceyak sebiji gol saja sampai saat ini.
Hal itu berbeda dengan performa Rashford tahun lalu. Pemain yang menggunakan nomor punggung 10 itu mampu membukukan 30 gol sepanjang musim lalu. Dia juga meraih penghargaan Sir Matt Busby dan pemain terbaik pada 2022/23.
Ten Hag tak khawatir jika Rashford sampai saat ini masih melempem. Menurutnya, sang pemain hanya butuh mencetak stau gol saja untuk membuat mentalnya naik. Hal itu tentu berpengaruh pada kondisi tim yang saat ini juga masih kesulitan mencetak gol.
“Itu selalu terjadi. Striker, ketika mereka tidak mencetak gol sesaat pun, mereka membutuhkan satu gol itu, lalu mereka melangkahinya. Itu akan terjadi dan dia sangat berpengalaman, dia juga mengetahui hal itu,” beber Ten Hag.
“Ketika dia melakukan hal yang benar dan tim melakukan hal yang benar, momentum itu akan datang dan dia akan bersemangat,” lanjutnya.
Marcus Rashford sendiri punya kans bermain bersama dengan Alejandro Garnacho. Keduanya bisa jadi kekuatan menakutkan Manchester United saat bersua Newcastle United dalam laga lanjutan Premier League pada Minggu (3/12/2023).