Real Madrid Masih Mimpi Bajak Mbappe, PSG: Tak Dijual!

Gelandang Madrid, Toni Kroos, mendukung rencana klubnya untuk memboyong Mbappe. Kroos merasa kehadiran Mbappe merupakan cerminan dari tradisi Madrid yang selalu mendatangkan pemain papan atas.

"Tak heran, karena Madrid selalu menginginkan yang terbaik. Tapi, saya lebih suka bicara soal transfer yang sudah rampung," ujar Kroos dikutip Daily Mail.

Kedatangan Messi sebenarnya membuat isu terkait masa depan Mbappe menjadi sedikit redup. Nyaris tak ada lagi bahasan yang membuat situasi jadi panas terkait spekulasi transfer Mbappe ke Madrid.

Sebab, hadirnya Messi menghidupkan harapan kalau Mbappe justru lebih termotivasi untuk bertahan di PSG dan bermain bareng dengan salah satu pemain terbaik dunia tersebut.

"Saya pikir kami memiliki tim paling kompetitif. Sekarang tidak ada pilihan bagi Kylian selain bertahan di Paris. Dia ingin tim yang kompetitif. Kini, kami memiliki tim paling kompetitif di dunia. Jadi tidak ada alasan bagi dia (Mbappe) sekarang. Dia tidak bisa melakukan apapun selain bertahan," kata Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, dalam konferensi pers perkenalan Messi di PSG TV.

Khelaifi melanjutkan, sudah ada pembicaraan antara PSG dengan Mbappe dan keluarganya. Secara garis besar, Khelaifi mendapat jawaban memuaskan dari Mbappe.

Pemuda 22 tahun itu mengaku ingin bertahan di Parc des Princes karena mau melanjutkan proyek trisula maut MNM bersama Messi dan Neymar.

"Kylian senang dengan kedatangan Messi. Kami sudah bicara dengan Kylian dan keluarganya secara pribadi. Tak ada masalah. Segala yang diinginkannya sudah kami penuhi, terutama tim kompetitif," ujar Khelaifi.