Rekap Perjalanan Timnas Indonesia di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Timnas Indonesia meraih tiga hasil imbang secara beruntun, mengesankan dengan menahan Arab Saudi dan Australia.
- Kekalahan beruntun dari tim Asia Timur dan perginya Shin Tae Yong, namun berhasil menang atas Arab Saudi di SUGBK.
- Patrick Kluivert datang sebagai pelatih baru, Indonesia menang atas Bahrain dan China, tapi kalah telak dari Jepang di Osaka.
Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia tuntas melakoni babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Bisa dibilang, perjalanan Pasukan Garuda di ajang ini begitu penuh lika-liku.
Dari sempat mengancam para kekuatan besar, Timnas Indonesia nyatanya tetap saja tak berkutik ketika harus berhadapan langsung dengan para kekuatan besar tersebut. Bagaimana perjalanan mereka di babak ini?
1. Sempat meraih tiga hasil imbang secara beruntun
Di tiga laga awal babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia sempat mengejutkan. Dua tim besar Asia, yakni Arab Saudi dan Australia, berhasil mereka tahan imbang.
Makin spesial lagi, Arab Saudi mereka tahan imbang dalam laga tandang. Lanjut lawan Bahrain, Timnas Indonesia hampir saja meraih kemenangan perdana mereka di babak ketiga ini. Sayang, gol menit akhir membuyarkan semua.
Tiga hasil imbang di tiga laga awal sempat membuat Indonesia dijuluki kuda hitam. Namun, di laga-laga selanjutnya, turbulensi mulai terjadi.
2. Kekalahan beruntun dari tim Asia Timur, plus perginya Shin Tae Yong
Di dua laga selanjutnya, Timnas Indonesia mulai akrab dengan kekalahan. Di Qingdao, mereka takluk dari China yang sebenarnya tak terlalu diunggulkan, dengan skor 1-2. Kekalahan ini jadi awal turbulensi.
Selanjutnya, dalam laga lawan Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Indonesia kena lumat 0-4. Dua kekalahan dari tim Asia Timur itu untungnya terobati usai mereka menang atas Arab Saudi di SUGBK dengan skor 2-0.
Kemenangan ini juga yang menjaga asa Indonesia lolos ke babak keempat. Namun, turbulensi tak berhenti, karena selepas laga ini, Timnas Indonesia tak diasuh Shin Tae Yong lagi di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
3. Kluivert datang, tidak terlalu memuaskan
Selepas Shin pergi, datanglah Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Harapan akan hasil baik membuncah tatkala mereka bersua Australia di Sydney. Namun, harapan hanya tinggal harapan.
Indonesia keok 1-5 di laga itu, sekaligus membuka peluang Australia menuju Piala Dunia 2026. Beruntung, dalam dua laga selanjutnya di SUGBK, Indonesia menang 1-0 masing-masing atas Bahrain dan China.
Dua kemenangan inilah yang mengunci tiket Indonesia ke babak keempat. Usai lolos, ternyata Indonesia lengah. Laga terakhir babak ketiga kualifikasi lawan Jepang di Osaka, Indonesia kalah telak 0-6.
Kekalahan besar ini menutup perjalanan Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Berikut rekap Pasukan Garuda di babak ketiga ini.
Poin: 12
Menang: 3 kali
Imbang: 3 kali
Kalah: 4 kali
Memasukkan: 9 gol
Kemasukan: 20 gol
Selisih gol: -11
