Matcday pertama Euro 2024 benar-benar berjalan seru. Dari 12 pertandingan yang digelar, tak ada 1 pun laga yang berakhir dengan skor kacamata (0-0). Di sisi lain, matchday pertama Euro tahun ini juga menghadirkan sejumlah rekor yang menarik untuk diulik.
Total ada delapan rekor baru yang tercipta sepanjang matcday pertama Euro 2024. Rekor-rekor ini kebanyakan diciptakan pemain ternama. Lantas, siapa sajakah pemain yang memecahkan rekor dan apa rekor yang dipecahkannya?
Jerman menang dengan skor 5-1 pada laga pembuka Euro 2024. Gol Jerman pada laga tersebut dicetak Florian Wirtz, Jamal Musiala, Kai Havertz, Niclas Fuellkrug, dan Emre Can. Kemenangan tersebut sukses menorehkan dua rekor sekaligus. Untuk Florian Wirtz, golnya membuat ia tercatat sebagai pemain Jerman termuda yang mencetak gol di Euro dengan rekor 21 tahun 42 hari. Sedangkan, bagi Timnas Jerman, kemenangan tersebut tercatat sebagai kemenangan terbesar pada laga pembuka Euro.
Alvaro Morata mencetak sebuah rekor unik kala Spanyol mengalahkan Kroasia pada matchday pertama Grup B. Morata tercatat sebagai pemain pertama yang selalu mencetak gol ke gawang Kroasia dalam tiga edisi Euro. Ia pertama kali mencatatkan golnya ke gawang Kroasia pada fase grup pada Euro 2016. Kemudian, Morata mencetak satu gol pada babak 16 besar Euro 2020. Sedangkan, pada 2024, ia mencetak 1 dari 3 gol yang dilesakkan Timnas Spanyol ke gawang Kroasia.
Selain Alvaro Morata, Lamine Yamal juga mencatatkan rekor menarik pada laga Spanyol vs Kroasia. Pada laga tersebut, Yamal menjadi pemain termuda yang tampil sepanjang sejarah Euro. Saat tampil, ia masih berusia 16 tahun 338 hari. Selain itu, Yamal juga mencetak assist yang membuatnya jadi pencetak assist termuda dalam sejarah Euro.
Hungaria memang takluk dengan skor 1-3 atas Swiss. Namun, pada pertandingan tersebut, Dominik Szoboszlai dari Hungaria sukses mencatatkan rekor. Pemain Liverpool ini tercatat sebagai kapten termuda dalam sejarah Euro. Ia mencatatnya pada usia 23 tahun 231 hari.
Masih dari yang termuda, kali ini rekor pencetak gol termuda pecah pada laga antara Turki vs Georgia. Pelakunya ialah Arda Guler, pemain yang mencetak gol kedua bagi Turki pada menit ke-65. Gol tersebut membuat Guler tercatat sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah Euro. Sebab, ia mencetak gol tersebut pada usia 19 tahun 114 hari.
Albania sempat mengejutkan dengan mencetak gol pada detik ke-23 lewat Nedim Bajrami. Akan tetapi, satu gol Albania itu kemudian dibalas Italia lewat Nicolo Barella dan Alessandro Bastoni. Alhasil, Albania pun kalah dengan skor 1-2. Meski begitu, pihak Albania khususnya Bajrami patut berbangga karena gol itu sukses memecahkan rekor gol tercepat di Euro. Gol tersebut mengalahkan gol Dmitri Kirichenko (Rusia) pada Euro 2004 yang dilesakkan dalam 67 detik.
Cristiano Ronaldo tak berhenti mencatatkan rekor-rekor bergengsi. Pada laga antara Portugal vs Republik Ceko di matchday pertama Grup F Euro 2024, Ronaldo tampil sebagai starter. Hal tersebut menjadikan Ronaldo sebagai pemain pertama yang tampil dalam enam edisi Euro berbeda. Ia pertama kali tampil pada Euro 2004 dan tak pernah absen hingga Euro 2024.
Pemain Portugal lain yang mencatat rekor pada matchday pertama Euro 2024 adalah Pepe. Bek FC Porto ini tampil pada laga melawan Republik Ceko. Pada laga tersebut, Pepe berusia 41 tahun 113 hari. Hal tersebut membuat Pepe tercatat sebagai pemain tertua yang tampil dalam sejarah Euro. Ia melewati rekor Gabor Kiraly yang hanya berusia 40 tahun 86 hari pada Euro 2016.
Beragam rekor yang tercipta membuat matchday pertama Euro 2024 berjalan sangat menarik. Hal serupa juga masih bisa terjadi pada matchday berikutnya. Hal ini membuat Euro 2024 benar-benar layak untuk diikuti.