3 Rekrutan Termahal Bayern Munich yang Dilepas Gratis per 15 Juni 2025

16 Jun 2025, 07:34 WIB

Firdaus Ala I

Allianz Arena (pexels.com/Red Nguyen)

Intinya sih...

Leroy Sane dilepas gratis setelah dibeli dari Manchester City seharga Rp919 miliar pada 2020
Corentin Tolisso direkrut dari Lyon dengan biaya transfer Rp779 miliar pada 2017, dan kembali secara gratis ke Lyon setelah 5 musim
Javi Martinez bergabung dengan Bayern Munich dari Athletic Bilbao seharga Rp751 miliar pada 2012, kemudian hengkang sebagai bebas transfer pada 2021

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bayern Munich ditinggal salah satu pemain kuncinya pada musim panas 2025. Pemain yang dimaksud ialah Leroy Sane, winger yang menjadi andalan di lini serang Die Roten sejak 2020. Dengan kontrak yang berakhir pada musim panas 2025, ia angkat kaki dari Allianz Arena dengan status bebas transfer dan bergabung dengan Galatasaray.

Sane adalah salah satu pemain yang pernah dibeli mahal Die Roten dari klub lain. Dengan demikian, kepergiannya ini menjadikannya salah satu rekrutan termahal yang dilepas gratis Bayern Munich per 15 Juni 2025.

1. Leroy Sane diboyong dari Manchester City senilai Rp919 miliar pada 2000

Leroy Sane menempati urutan ketujuh dalam daftar rekrutan termahal sepanjang sejarah Bayern Munich. Pada musim panas 2020, Die Roten memboyongnya dari raksasa Inggris, Manchester City, dengan dana mencapai 49 juta euro (Rp919 miliar). Nilai transfer tersebut juga masih menempatkannya dalam daftar lima penjualan termahal The Citizens.

Dengan kualitas yang dimiliki, Sane mampu bersaing hingga mendapat tempat utama di lini serang Bayern Munich. Selama 5 musim (2000–2005), ia bermain dalam 220 laga dengan torehan 61 gol dan 55 assist. Pemain kelahiran 11 Januari 1996 tersebut mempersembahkan sejumlah trofi bergengsi, termasuk empat titel juara Bundesliga Jerman.

Musim panas 2025 menjadi akhir dari kebersamaan Sane dengan Die Roten. Ia mengambil langkah besar untuk tak melanjutkan kontraknya yang berakhir pada musim panas 2025. Pemain berpaspor Jerman tersebut memilih untuk hengkang demi mendapat tantangan baru. Ia kemudian memutuskan untuk menerima tawaran Galatasaray sebagai klub barunya.

2. Direkrut dari Lyon dengan dana mencapai Rp779 miliar pada 2017, Corentin Tolisso pulang secara gratis ke Lyon 5 musim berikutnya

Corentin Tolisso memecahkan rekor sebagai rekrutan termahal Bayern Munich pada musim panas 2017. Saat itu, ia diboyong dengan dana senilai 41,5 juta euro (Rp779 miliar) dari Olympique Lyon. Performa yang ciamik di lini tengah Lyon selama beberapa musim sebelumnya menjadi salah satu faktor utama atas keputusan yang diambil oleh Die Roten.

Pemain asal Prancis tersebut menjalani musim debut di Bayern Munich dengan cukup baik. Namun, menit bermain dan produktifitas golnya terus menurun pada musim-musim berikutnya. Hingga 2022, ia berkesempatan untuk tampil dalam 118 laga serta mengemas 21 gol dan 15 assist untuk Bayern Munich.

Dengan performa inkonsisten dan faktor cedera, Bayern Munich memutuskan untuk melepas Tolisso pada musim panas 2022, bersamaan dengan berakhirnya kontrak sang pemain. Tolisso kemudian pulang ke Lyon dengan status bebas transfer. Keputusan tersebut terasa tepat lantaran ia mampu kembali menemukan sentuhan terbaiknya pada 2024/2025 ini.

3. Bayern Munich merekrut Javi Martinez dari Athletic Bilbao dengan biaya transfer sebesar Rp751 miliar

Javi Martinez menunjukkan performa yang konsisten selama berseragam Athletic Bilbao pada 2006–2012. Selama 6 musim tersebut, ia selalu menjadi pilihan utama di lini belakang dengan total 251 laga serta mengemas 25 gol dan 6 assist. Bayern Munich kemudian memboyongnya ke Allianz Arena dengan biaya transfer sebesar 40 juta euro (Rp751 miliar) pada musim panas 2012.

Performa Martinez di Bayern Munich tak sementereng seperti ketika di Athletic Bilbao. Dirinya tak selalu menjadi pilihan utama di lini pertahanan. Dari total 268 laga selama 9 musim, ia mengoleksi 14 gol dan 11 assist.

Bayern Munich dan Martinez resmi berpisah pada musim panas 2021. Kedua belah pihak memutuskan untuk tak memperpanjang kerja sama. Akhirnya, Pemain berpaspor Spanyol tersebut pun berstatus bebas transfer dan bergabung dengan klub asal Asia, Qatar SC.

Leroy Sane menunjukkan performa yang konsisten hingga selalu menjadi andalan Bayern Munich untuk menembus pertahanan lawan tiap musimnya. Ia memutuskan untuk hengkang meski pihak klub sempat menawarinya perpanjangan kontrak. Selanjutnya, ia akan merasakan ketatnya persaingan di Super Lig Turki bersama Galatasaray.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.