Jakarta, IDN Times - Renovasi kandang Barcelona, Spotify Camp Nou, telah berlangsung selama tiga bulan. Proyek yang dinamakan "Espai Barca" itu ditargetkan selesai pada 2026.
Pengerjaan konstruksi diklaim berjalan dengan baik dan masih terus dipantau para pejabat klub. Namun, Barca mendapat masalah di tengah pemugaran bangunan stadion penuh sejarah itu.
Blaugrana dikenakan denda otoritas setempat karena laporan dari warga sekitar yang merasa terganggu oleh proyek pembangunannya.
El Priodico melaporkan, Dewan Kota Barcelona telah menerima banyak keluhan atas pekerjaan renovasi Spotify Camp Nou yang berlangsung di luar jam kerja. Seorang saksi mengaku pernah melihat pekerjaan berlangsung pada pukul 1 dini hari.
Otoritas setempat langsung melakukan penelurusan dan telah melakukan verifikasi klaim tersebut. Hasilnya, Barcelona bersalah karena tidak patuh dalam menerapkan jam kerja.
Pihak berwenang telah memproses dua denda terhadap Barca. Menurut laporan yang sama, jumlah denda yang dijatuhkan mencapai 300 euro (Rp4,9 juta), jumlah yang tidak seberapa untuk klub sebesar mereka.
Barcelona memang diketahui sedang terkena masalah keungangan. Untuk mewujudkan Espai Barca, mereka mendapat bantuan pinjaman Rp23,8 triliun dari 20 investor. Nantinya, pinjaman itu akan dikembalikan dalam kurun waktu 5 hingga 24 tahun.
Selama renovasi berlangsung, tim asuhan Xavi Hernandes itu bermain di Olypic Stadium, Montjuic.
Spotify Camp Nou yang tengah dibangun, nantinya akan menjadi stadion terbesar di Eropa, dengan kapasitas 105 ribu penonton.
"Target utama kami adalah memoderkan fasilitas klub untuk menciptakan ruang baru, lingkungan, dan aset-aset yang menghasilkan pendapatan tambahan," kata Director of Exploitation proyek Espai Barca, Alex Barbany, dilansir situs resmi klub.