Yang Membuat Rohit Chand Layak Menjadi Pemain Terbaik Liga 1 2018

10 Des 2018, 13:37 WIB

Potret Rohit Chand (Facebook/Rohit Chand)

Jakarta, IDN Times - Terpilihnya nama Rohit Chand sebagai pemain terbaik Liga 1 2018 mengundang perdebatan. Selain perannya yang dianggap publik tak terlalu krusial bagi Macan Kemayoran, dua pesaing Rohit lainnya memang nama-nama pemain asing yang lebih 'punya nama'.

Gelandang berusia 26 tahun itu menyisihkan gelandang asing PSM Makassar asal Belanda, Willem Jan Pluim, serta top skor Persebaya Surabaya, David da Silva. Dibandingkan kedua pesaingnya itu, Rohit memang lebih inferior secara catatan gol dan asis.

Tapi, bukan berarti Rohit tak jadi sosok krusial bagi Persija musim ini.

1. Rohit pemain yang versatile

Potret Rohit Chand (liga-indonesia.id)

Bermain di 31 laga Persija dari total 34, gelandang asal Nepal ini membuktikan bahwa sosoknya adalah sosok krusial bagi lini tengah Persija. Ketika Macan Kemayoran masih berlaga di AFC Cup, eks pemain PSPS Pekanbaru ini dimainkan sebagai bek tengah. Selain itu, ia juga bisa menjadi gelandang bertahan, gelandang box to box, hingga gelandang serang sebelum kedatangan Renan Silva di bursa transfer paruh musim. Dari 31 laga itu, Rohit total cetak 3 gol dan ukir 2 asis.

2. Gelandang yang jarang kena kartu kuning

Facebook/Rohit Chand

Dibanding gelandang-gelandang lain yang pernah absen karena akumulasi kartu dan sanksi Komdis PSSI, Rohit termasuk yang cukup 'bersih'. Dilansir dari situs resmi Liga 1 Indonesia, gelandang bernomor punggung 32 ini 'hanya' koleksi 3 kartu kuning saja selama Liga 1 2018. Absennya dia dari Persija lebih karena panggilan timnas mengingat pemain kelahiran Maret 1992 ini adalah sosok pemain kunci bagi timnas Nepal.

3. Namanya masuk jajaran 5 besar top skor klub

Facebook/Rohit Chand

Memang 'hanya' 3 gol yang ia ciptakan, tapi percaya atau tidak, itu sudah cukup membuatnya masuk jajaran 5 besar top skor Persija di Liga 1 2018. Marko Simic memimpin daftar dengan 18 gol, disusul Jaimerson dengan 7 gol, lalu Novri Setiawan dengan 4 gol, dan Riko Simanjuntak serta Rohit masing-masing dengan 3 gol.

4. Uniknya, ia sempat tidak akan dikontrak untuk musim 2018

Twitter/@TanahunFC

Di awal musim, Rohit yang dikontrak setahun pada musim 2017, sempat dilepas oleh Macan Kemayoran. Kala itu, menurut Gede Widiade, Rohit dilepas karena Persija tidak mau ambil risiko kehilangan Rohit jika yang bersangkutan dipanggil timnas Nepal. Sempat melakukan seleksi kepada tiga pemain asing yakni Isaka Cernak, Junior Timbo, dan Faysal Shayesteh, manajemen akhirnya memutuskan pilihan kembali merekrut Rohit.

Dan di akhir musim 2018, pilihan itu tak salah. Ia menjadi pemain terbaik Liga 1 2018 sekaligus sosok sentral bagi skuat asuhan Stefano "Teco" Cugurra itu. Pujian pun disampaikan Teco untuk gelandangnya itu.

"Dia (Rohit) sudah kerja sama bersama saya dalam dua tahun terakhir. Di tahun ini, dia sangat bagus dan bisa menempati beberapa posisi bermain di dalam tim. Dia memang punya kualitas bagus, mungkin semua orang juga sudah lihat itu. Menurut saya, sangat layak dia masuk nominasi," puji Teco untuk Rohit seperti dikutip dari Goal Indonesia.