Romelu Lukaku dan Chelsea, Hubungan Bak Lagu Patah Hati

04 Jan 2022, 17:09 WIB

Romelu Lukaku di laga Arsenal vs Chelsea. (twitter.com/ChelseaFC)

Jakarta, IDN Times - Lagu Rossa yang berjudul Aku Bukan Untukmu terdengar lirih dari sebuah speaker handphone. Lagu ini memang pas untuk menggambarkan situasi yang tengah terjadi antara Romelu Lukaku dan Chelsea.

Dalam lagu tersebut, Rossa mengalunkan nada sedih nan minor, diiringi lirik yang menandakan bahwa hubungan yang susah untuk diperjuangkan, ada baiknya tak usah dipertahankan. Hal itu terwakili lewat potongan reff dari lagu tersebut, yang berbunyi:

"Janganlah lagi, kau mengingatku kembali. Aku bukanlah untukmu
Meski ku memohon dan meminta hatimu, jangan pernah tinggalkan dirinya, untuk diriku"

Seperti itulah agaknya situasi Romelu Lukaku dan Chelsea saat ini. Hubungan yang dipaksakan kembali pada awal musim 2021/22, nyatanya menunjukkan tanda-tanda akan segera berakhir dalam waktu dekat.

1. Lukaku tak pernah akur dengan Chelsea

potret Lukaku (instagram.com/romelulukaku)

Situasi antara Lukaku dan Chelsea sejatinya tidak pernah baik. Sejak didatangkan dari Anderlecht pada musim 2011/12, Lukaku seperti sudah ditakdirkan tidak bersinar bersama Chelsea.

Dia lebih banyak menghuni bangku cadangan. Transfermarkt mencatat, sebelum berseragam Chelsea lagi pada musim 2021/22, Lukaku hanya tampil 15 kali bagi Chelsea di semua ajang, tanpa satu gol pun.

Lukaku lebih banyak dipinjamkan oleh Chelsea. Nasibnya justru diselamatkan Everton, yang akhirnya jadi pintu awal Lukaku membela tim besar lain macam Manchester United dan Inter Milan.

Alhasil, ketika Lukaku kembali, banyak yang menyangsikannya akan bersinar di Chelsea. Meski digadang-gadang sudah lebih matang, apa yang memang ditakdirkan untuk tidak bersama, nyatanya tidak mesti bersama selalu.

2. Lukaku produktif bersama tim-tim lain

IDNtimes.com

Anehnya lagi, Lukaku malah moncer saat membela tim-tim selain Chelsea. Bersama West Bromwich Albion, Lukaku berhasil menorehkan 17 gol dari 38 laga. Pun ketika membela Everton. Dia mencatatkan 87 gol dari 166 laga.

Bersama Inter Milan, selain mengantarkan jadi Scudetto, Lukaku juga jadi pencetak gol ulung, dengan torehan 64 gol dari 95 laga. Malah, torehan Lukaku bersama Manchester United lebih mentereng dibandingkan di Chelsea. Dia mencetak 42 gol dari 96 laga.

Lukaku nyatanya mampu menunjukkan sinar bersama klub-klub lain. Bersama Chelsea, dia tidak bisa seperti itu.

3. Lukaku diprediksi akan pergi

Romelu Lukaku (instagram.com/romelulukaku)

Sekarang, hubungan Lukaku dan Chelsea tengah retak. Semua gara-gara saat sesi wawancara, Lukaku mengaku masih menyimpan cinta untuk Inter Milan dan masih betah main di Giuseppe Meazza.

Thomas Tuchel selaku manajer Chelsea berang. Namanya tidak masuk dalam jajaran skuat The Blues yang mentas lawan Liverpool. Pembicaraan lebih lanjut juga akan dilakukan Tuchel bersama manajemen klub dengan Lukaku.

Apa yang terjadi ini mencerminkan bahwa Romelu Lukaku dan Chelsea memang tidak berjodoh. Benar kata Rossa bahwa:

Tapi jangan pernah kau dustai takdirmu, pasti itu yang terbaik untukmu

Dalam hal ini, takdir Lukaku memang tidak harus bersama dengan Chelsea, melainkan dengan klub-klub lain. Cepat atau lambat, bisa jadi Lukaku akan pergi dari Stamford Bridge.