Rustam Yatimov, Kiper Tajikistan yang Tampil Prima di Piala Asia 2023

Penampilan fisiknya yang berbeda ternyata datang dari fakta bahwa Yatimov lahir dari pernikahan campuran. Ayahnya asli Tajikistan, sementara ibunya seorang Rusia. Ia lahir dan besar di Nizhny Novgorod, sebuah kota yang berjarak sekitar 6 jam dari Moskow, Rusia. Yatimov kecil bergabung dengan akademi sepak bola setempat, FC Volga Nizhny Novgorod dan bertahan di sana hingga usia 18 tahun. Sayangnya, Volga NN mengalami masalah keuangan yang akhirnya memaksa mereka gulung tikar pada 2016. 

Mengutip wawancaranya dengan media olahraga lokal Rusia, Championat, Yatimov akhirnya dapat tawaran dari salah satu mantan pemain Volga Nizhny Novgorod untuk melanjutkan kariernya di Tajikistan, baik di klub lokal dan timnas pada 2017. Meski tercatat resmi bergabung dengan Istiklol FC pada 2017, Yatimov ternyata baru bisa bermain pada 2018 karena masalah administrasi. Bersamaan dengan itu, ia mengurus dokumen kewarganegaraan Tajikistan untuk melancarkan proses kepindahan dan perekrutannya di klub serta timnas. Pada 2019, ia berhasil debut di Timnas Tajikistan U-23. Tak lama setelah itu pelatih Usmon Toshev mengundangnya bergabung dengan tim senior untuk keperluan kualifikasi Piala Dunia 2022.

Bila dibandingkan dengan Liga Primer Rusia (RPL), Tajik League (liga utama sepak bola Tajikistan) jelas berbeda jauh secara kualitas dan infrastruktur. Namun, secara tidak langsung jalur ini yang justru membuka jalan bagi karier internasionalnya. Bersama Istiklol yang merupakan juara bertahan Tajik League, Yatimov dapat kesempatan berpartisipasi dalam AFC Champions League dan bertemu pemain-pemain high profile yang berlaga di Saudi Pro League macam Cristiano Ronaldo. 

Kariernya di Timnas Tajikistan pun lancar. Saat Toshev hengkang dari timnas pada 2021, Yatimov tetap jadi pilihan utama pelatih-pelatih selanjutnya, termasuk pelatih Petar Segrt yang melibatkannya dalam proses kualifikasi hingga putaran final Piala Asia 2023. Kesempatan-kesempatan itu mungkin tak bakal ia cicip bilamana ia enggan mengambil risiko dan memilih bertahan di Rusia.

Kontribusi Yatimov di Timnas Tajikistan terlihat makin jelas selama gelaran Piala Asia 2023. Bersama bek tengah Zoir Dzhuraboev dan Vakdhat Khanonov, Yatimov jadi trio yang sulit ditembus lawan. Selama fase grup, sang kiper melakukan 3--6 penyelamatan krusial per pertandingan yang berdampak besar dalam perolehan poin timnya. Peran prominennya berlanjut pada babak 16 besar kala Tajikistan berjumpa Uni Emirat Arab (UEA).

Ia membuat empat penyelamatan penting sepanjang 90 menit waktu normal dan 30 menit babak tambahan waktu. Keberhasilannya menggagalkan satu tendangan penalti pemain UEA, Caio Canedo sudah cukup membantu timnya lolos ke babak perempat final. Performa itu sejalan dengan statistik Opta Analyst yang menempatkan Rustam Yatimov sebagai kiper dengan goals prevented rate tertinggi kedua di turnamen tersebut. Ia hanya kalah dari kiper Yordania, Yazeed Abulaila, yang memuncaki daftar tersebut. 

Piala Asia 2023 bisa jadi katalis karier untuk Rustam Yatimov. Setidaknya, ia berhak mentas dari Tajik League yang sudah ia selami selama 5 tahun. Kemungkinan paling rasional adalah hijrah ke Liga Primer Rusia agar ia mendapat eksposur lebih besar sebelum mengicip liga top Eropa.