Kontroversi Kemenangan Wonderkid Barcelona Raih Kopa Trophy
Pemain muda Barcelona, Pablo Martin Paez Gavira aka Gavi bermain gemilang selama pramusim. (planetfootball.com).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bersamaan dengan penganugerahan Ballon d'Or 2022, ada beberapa gelar lain yang juga diberikan, salah satunya Kopa Trophy. Gavi jadi pemain yang sukses meraih trofi ini, mengungguli Jamal Musiala.
Kopa Trophy adalah gelar bagi pemain di bawah usia 21 tahun yang tampil impresif dalam kompetisi Eropa musim lalu. Nah, khusus musim ini, Gavi yang berhak atas trofi tersebut, Namun, raihan Gavi ini justru mengundang kontroversi. Kenapa demikian?
1. Gavi memang ciamik, tetapi nirgelar
Gavi (twitter.com/FCBarcelona)Sepanjang musim 2021/22, Gavi memang sudah rutin tampil bersama tim senior Barcelona. Tercatat, dia menorehkan 48 penampilan di semua kompetisi, dengan torehan dua gol dan enam assist.
Gavi juga mulai rutin membela Timnas Spanyol sejak 2021 lalu. Bersama Pedri, dia menjadi andalan di lini tengah Spanyol dalam beberapa laga internasional. Namun, terlepas dari itu semua, pengaruh Gavi tidak terlampau besar.
Sebab, Gavi nirgelar bersama Barcelona musim lalu. Barcelona kalah saing dengan Real Madrid di LaLiga. Mereka juga hancur di kompetisi Eropa, terdegradasi ke Liga Europa dan kalah dari Eintrach Frankfurt di perempat final.
Alhasil, banyak yang menilai Gavi tidak layak mendapatkan Kopa Trophy. Ada satu nama yang dianggap lebih elok. Siapakah dia?
Baca Juga: Barcelona Tahan Gavi, Bikin Klausul Tak Masuk Akal
2. Jamal Musiala dianggap lebih pas
Potret Jamal Musiala (goal.com)Alih-alih Gavi, Jamal Musiala dianggap lebih pas mendapatkan Kopa Trophy. Kontribusi Musiala juga tak kalah besar dibanding Gavi. Bersama Bayern Munich, dia tampil sebanyak 40 kali musim lalu di semua ajang, berbalut delapan gol dan enam assist.
Musiala juga sudah mencicipi debut bersama Timnas Jerman sejak Maret 2021. Bahkan, Musiala meraih beberapa gelar bergengsi bersama Bayern musim lalu, seperti gelar Bundesliga dan Piala Super Jerman.
Namun, raihan Musiala tampaknya tak mampu membuatnya mengalahkan Gavi. Dia justru harus puas menduduki peringkat tiga, di bawah Eduardo Camavinga.
3. Para peraih gelar di Ballon d'Or 2022
Trofi Ballon d'Or. (skysports.com)Penghargaan Ballon d'Or 2022 sudah tuntas dihelat. Karim Benzema berhak menjadi peraih Ballon d'Or 2022, mengungguli Sadio Mane, Robert Lewandowski, dan Kevin De Bruyne.
Sementara itu, untuk gelar Ballon d'Or Feminin 2022, didapatkan Alexia Putellas dari Spanyol. Gavi, yang dibandingkan dengan Jamal Musiala, berhak atas Kopa Trophy, sedangkan Yashin Trophy jadi milik Thibaut Courtois.
Baca Juga: 3 Faktor Real Madrid Bisa Sikat Barcelona di El Clasico
Berita Terkini Lainnya
