Lewat VAR, Ketum PSSI Ingin Naikkan Derajat Wasit Indonesia

VAR bisa membantu wasit nantinya

Jakarta, IDN Times - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator liga, serius untuk menerapkan Video Assisstant Referee (VAR) di kompetisi sepak bola Indonesia. Pelatihan untuk penggunaan teknologi ini pun sudah dimulai pada 5 hingga 7 Juli 2023.

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berkata, VAR ini nantinya akan menaikkan derajat wasit. Tidak cuma itu, kualitas wasit juga akan meningkat, sehingga kelak kualitas laga-laga profesional di Indonesia, termasuk Liga 1, juga membaik.

"Kita ingin memastikan para wasit siap, punya kemampuan dan juga rasa percaya diri. Karena itu, selain tadi ada pelatihan (soal VAR), saya juga memberikan pandangan ke depan mengenai perwasitan kita harus lebih baik," ujar Erick di Jakarta, Jumat (7/7/2023).

1. Ingin mengubah persepsi soal wasit

Lewat VAR, Ketum PSSI Ingin Naikkan Derajat Wasit IndonesiaTes seleksi wasit Liga 1 dan Liga 2 oleh JFA. (pssi.org)

Erick berkata, lewat segala bantuan yang diberikan kepada wasit ini, dia ingin mengubah persepsi masyarakat soal wasit. Selama ini, wasit acap dijadikan kambing hitam dari tindak kecurangan di atas lapangan.

"Jangan terjebak persepsi seakan-akan semua wasit kita curang. Karena itu, saya sendiri menawarkan jadi pimpinan Komite Wasit tidak lain untuk menyemangati dan menunjukkan bahwa kita peduli sama wasit," ujar Erick.

Baca Juga: PSSI Ajukan Anggaran Rp400 M untuk Piala Dunia U-17 2023

2. VAR akan diterapkan secara menyeluruh

Lewat VAR, Ketum PSSI Ingin Naikkan Derajat Wasit Indonesiapremierleague.com

Erick pun meminta dukungan pemerintah agar VAR bisa diterapkan secara menyeluruh di stadion-stadion Indonesia, terutama yang menjadi markas klub Liga 1. Penerapan ini akan berbarengan dengan renovasi stadion.

"Saya berharap pemerintah bisa membantu renovasi 16 stadion, setidaknya, yang bisa untuk Liga 1 dan sudah ada sistem VAR-nya nanti. Kalau GBK, I Wayan Dipta, dan Manahan sudah ada. Yang lainnya harus dimaksimalkan," ujar Erick.

3. Latihan penerapan VAR akan berlangsung selama enam bulan

Lewat VAR, Ketum PSSI Ingin Naikkan Derajat Wasit IndonesiaMenteri BUMN, Erick Thohir (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Wakil Ketua Umum PSSI II, Ratu Tisha Destria, berkata pelatihan penerapan VAR akan berlangsung selama enam bulan. Nantinya, akan ada juga kerja sama dengan Jepang untuk meningkatkan kualitas wasit.

"Pelatihan ini jangka waktunya sampai enam bulan dan digelar dalam beberapa tahap. Akan ada dua agenda utama yang PSS canangkan, yaitu pelatihan VAR dan penilaian menyeluruh terhadap wasiit," kata Tisha.

Baca Juga: PSSI Sebut AFF U-23 dan Asian Games 2022 Jadi Sasaran Antara

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya