Buka-bukaan Qatar Usai Keok dari Ekuador di Piala Dunia 2022

Qatar tampil buruk, di luar harapan

Jakarta, IDN Times - Qatar harus menelan pil pahit dalam debutnya di Piala Dunia. Tampil melawan Ekuador di Al Bayt Stadium, Minggu (20/11/2022), Qatar kalah dengan skor yang cukup mencolok, 0-2.

Performa Qatar jauh dari harapan. Mereka benar-benar kerepotan menghadapi agresivitas Ekuador. Buktinya, Qatar sama sekali tak berkembang dan gagal mencetak satu pun tembakan ke gawang.

Baca Juga: Misteri Kursi Kosong saat Qatar Dibekap Ekuador di Piala Dunia 2022

1. Catatan hitam tuan rumah

Catatan tersebut membuat Qatar jadi tim terburuk yang tampil di partai pembuka Piala Dunia sepanjang sejarah. Mereka adalah tim tuan rumah pertama yang kalah dalam laga pertama di pesta sepak bola terbesar sejagat tersebut.

Pelatih Qatar, Felix Sanchez, mengaku sebenarnya sudah memiliki ide untuk melawan Ekuador. Sayangnya, rencana itu tak berjalan lancar.

"Kami bertarung dengan gaya tertentu. Tapi, lawan punya idenya sendiri. Bukannya kami tak mau menyerang, tapi lawan memiliki senjata khusus," kata Felix dilansir situs resmi FIFA.

2. Bertahan, malah dihajar habis-habisan

Buka-bukaan Qatar Usai Keok dari Ekuador di Piala Dunia 2022Enner Valencia (twitter.com/FIFAWorldCup)

Sejak awal, Felix memang terlihat ingin menampilkan skema serangan balik yang cepat. Sayangnya, rencana itu berantakan lantaran organisasi juara Asia 2019 tersebut malah hancur lebur akibat agresivitas Ekuador.

"Kami mau kompetitif, harus bertahan dengan solid, dan terorganisir. Ketika memegang bola, harusnya lebih efektif," ujar Felix.

3. Ekuador kayak latihan

Buka-bukaan Qatar Usai Keok dari Ekuador di Piala Dunia 2022Ribuan kursi kosong terlihat saat Qatar dikalahkan Ekuador di partai pembuka Piala Dunia 2022 (Twitter @FootballDaily)

Performa Qatar memang menuai kritik. Sejumlah pengamat menilai tak ada hal yang spesial dari Qatar, malahan seperti bingung mau main seperti apa di laga melawan Ekuador.

"Qatar tak bisa apa-apa. Sedangkan, Ekuador menerapkan skema tekanan tinggi, seperti sedang latihan di babak kedua. Ekuador tampil profesional dan berhasil menyelesaikan pekerjaan dengan baik," ujar mantan kapten Wales, Ashley Williams, dikutip BBC One.

Baca Juga: Brace Valencia Bantu Ekuador Sikat Qatar di Piala Dunia 2022

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya