Klopp dan Liverpool Kena Sindir Soal Protes Kontroversi VAR

Terima saja, jangan protes

Jakarta, IDN Times - Kontroversi video assistant referee akhirnya menarik perhatian manajer Premier League lain. Arsitek Aston Villa, Unai Emery, ikut bersuara terkait kontroversi yang membuat Liverpool dirugikan itu.

Emery meminta kepada Liverpool agar menerima hasil yang sudah muncul. Dia berharap pula, manajer Liverpool, Juergen Klopp, melupakan semua kejadian yang sudah lewat.

"Sekarang, saya bisa menerima kesalahan di VAR. Cuma ada sedikit kesalahan. Tentu, yang terjadi dengan Liverpool kesalahan besar. Tapi, kita harus menerimanya, karena tanpa VAR, bisa lebih, lebih, dan lebih," ujar Emery dilansir Daily Express.

1. Emery anggap VAR sudah bantu sepak bola

Klopp dan Liverpool Kena Sindir Soal Protes Kontroversi VARUnai Emery (skysports.com)

Dengan kehadiran VAR, Emery menyatakan sebenarnya kesalahan lebih sedikit dari yang pernah ada. Jadi, menurut dia, VAR telah membantu sepak bola.

"Anda harus menerimanya, jika ada kesalahan. Anda wajib sadar dengan situasi, ketika tanpa adanya VAR," kata Emery.

Baca Juga: Teknologi VAR Bakal Hadir di Piala Dunia U-17 2023

2. Sebanyak dua petugas VAR diistirahatkan

Klopp dan Liverpool Kena Sindir Soal Protes Kontroversi VARruangan ofisial VAR (fifa.com)

Polemik mengenai blunder VAR di laga Tottenham Hotspur versus Liverpool sebenarnya sudah menjadi panas di berbagai lini. Banyak yang mengecam kinerja wasit Simon Hooper dan dua asisten VAR, Dan Cook serta Darren England.

Cook serta England sudah disanksi oleh PGMOL terkait kesalahannya. Mereka diskorsing dan tak akan bertugas di pekan ini.

3. Cook dan England terbukti bersalah

Klopp dan Liverpool Kena Sindir Soal Protes Kontroversi VARLuis Diaz (premierleague.com)

Di sisi lain, PGMOL juga sudah merilis percakapan antara Cook, England, serta petugas replay. Dari situ, mereka terlihat gagal memberikan rekomendasi kepada Hooper terkait gol Luis Diaz yang salah dianulir.

Ada indikasi, keduanya memang kelelahan. Sebab, pada 28 September 2023, keduanya sempat bertugas di Uni Emirat Arab untuk memimpin laga.

Baca Juga: Liverpool Terbukti Jadi Korban VAR Usai Rekaman Dirilis

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya