Sensasi Baru Marquez Pakai Motor Ducati di Gresini, Grogi Nih!
Jakarta, IDN Times - Sensasi berbeda dirasakan Marc Marquez setelah menunggangi Desmosedici GP23 pada tes resmi di Valencia, November 2023 lalu. Meski ada perbedaan, Marquez enggan menyandingkannya dengan RC213V milik Honda.
Marquez menceritakan sensasi barunya itu usai meneken kontrak dengan Gresini Racing pada Senin (1/1/2024). Setelah menjajal motor pabrikan Ducati, Marquez tak bisa menyembunyikan senyum lebar di wajahnya.
"Ada hal-hal baru yang perlu dipahami. Saya tidak suka membandingkan motor, apalagi di depan umum. Ini motor yang berbeda. Gaya berkendaranya berbeda pula," kata Marquez dilansir Crash.
1. Marquez ternyata grogi
Pembalap asal Spanyol itu ternyata grogi saat menjajal Desmosedici GP23. Situasi itu wajar, mengingat Marquez tak pernah berpaling dari Honda sejak 2013 silam dan baru kali ini menggunakan motor Ducati.
Sepanjang tes resmi di Valencia, Marquez berusaha untuk menyesuaikan gaya balapa dengan motor barunya tersebut. Perlahan, Marquez bisa menguasai Desmosedici GP23.
"Saya gugup meski sudah membalap selama bertahun-tahun. Ini adalah perubahan besar. Tapi, saya mencoba untuk tenang dan santai. Saya mencoba memahaminya, dibantu tim teknis yang baru," kata Marquez.
2. Adaptasi Marquez lebih cepat dari perkiraan
Marquez tak butuh waktu lama untuk beradaptasi. Rider 30 tahun itu sudah menemukan gaya balap yang tepat saat mengaspal dengan motor milik Gresini.
Adaptasi yang berjalan cepat ini tak lepas dari bantuan semua orang yang terlibat di Gresini. Itu membuat Marquez merasa disambut dengan baik di tim barunya.
"Saya bisa beradaptasi lebih cepat dari perkiraan. Mereka menerima saya dengan sangat baik. Semuanya sangat menyenangkan dan ini membantu saya menjadi lebih rileks," ujar Marquez.
3. Masih belum sempurna
Kendati sudah beradaptasi dengan baik, Marquez belum bisa mengeluarkan 100 persen kemampuan Desmosedici GP23. Masih ada banyak hal, yang ingin dipelajari Marquez. Setidaknya, dengan Desmosedici, Marquez merasak kalau kecepatannya bisa lebih konsisten.
"Saya memahami motornya dan cara mengendalikannya. Tapi, saya masih harus belajar. Mungkin tidak akan melaju lebih cepat, namun bisa lebih konsisten dan aman," ujar Marquez.